Corona Sumbar
Tambahan 18 Kasus Positif Corona di Sumbar Per 8 Mei 2020, Penyumbang Terbanyak dari Padang
Jumlah pasien positif Corona atau Covid-19 di Sumatera Barat (Sumbar) sudah mencapai 270 orang hingga Jumat (8/5/2020) hari ini
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Jumlah pasien positif Corona atau Covid-19 di Sumatera Barat (Sumbar) sudah mencapai 270 orang hingga Jumat (8/5/2020) hari ini.
Jumlah ini naik 18 kasus dibandingkan data terakhir pada Kamis (7/5/2020) dengan total 152 kasus positif Covid-19.
Demikian disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal.
"Hari ini terjadi penambahan 18 orang lagi positif terinfeksi covid-19 di Sumbar," kata Jasman Rizal.
Ia mengungkapkan, penambahan sebanyak 18 orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19 hari ini Jumat (8/5/2020) berdasarkan hasil swab test laboratorium Fakultas Kedokteran Unand dan Balai Veteriner Bukittinggi.
• UPDATE Corona di Sumbar Terus Bertambah, Per 8 Mei 2020 Total 270 Orang Positif Covid-19
• Soal Pembagian Bansos JPS Sumbar, Wagub Nasrul Abit: Tidak Perlu Ribut
• Perketat Pengawasan di Perbatasan Provinsi hingga Kabupaten dan Kota Se-Sumatera Barat
Rinciannya dari Kota Padang 13 orang, Kota Padang Panjang 3 orang, Bukittinggi 1 orang dan Kota Payakumbuh 1 orang.
Berikut rincian penambahan positif terinfeksi Covid-19 di sejumlah daerah hari ini:
Kota Padang
1. Seorang pelajar berjenis kelamin perempuan berusia 15 tahun, warga Ketaping, diduga terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif dan isolasi mandiri.
2. Seorang pedagang berjenis kelamin laki-laki berusia 45 tahun, warga Ketaping, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, dan isolasi mandiri.
3. Seorang pelajar berusia 15 tahun, warga Ketaping, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, dan isolasi mandiri.
4. Seorang pegawai swasta berusia 55 tahin, warga Kurao, terinfeksi dengan pembeli dagangan di rumah dan meninggal dunia.
5. Perempuan berusia 86 tahun, warga Mata Air, tidak bekerja, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, dirawat di RSUD Rasidin Padang.
6. Seorang Pekerja di HPI PT Pelindo berusia 44 tahun, warga Parak Laweh, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi dan isolasi mandiri.
7. Seorang ibu rumah tangga berusia 39 tahun warga Purus, terinfeksi karena suami jualan di Pasar Raya dan isolasi mandiri.
8. Seorang pekerja di PT Pelindo berjenis kelamin laki-laki berusia 44 tahun, warga Mata Air, terinfeksi dengan teman yang pulang dari Jakarta tanggal 29 Maret 2020, dan isolasi mandiri.
9. Seorang pekerja PT Pelindo berjenis kelamin laki-laki berusia 34 tahun, warga Mata Air, terinfeksi karena pulang dari Jakarta tanggal 29 Maret 2020 dan isolasi mandiri.
10. Seorang anggota Polri berjenis kelamin laki-laki berusia 37 tahun, warga Lubuk Kilangan, terinfeksi karena pulang dari Sukabumi dan kontak dengan keluarga salah seorang tenaga kesehatan puskesmas Tarusan, dan isolasi mandiri.
11. Seorang wiraswasta berjenis kelamin laki-laki berusia 60 tahun, warga Pemancungan, dan isolasi mandiri.
12. Seorang pelajar berjenis kelamin laki-laki berusia 17 tahun, warga Pemancungan dan isolasi mandiri.
13. Seorang petugas kesehatan berjenis kelamin perempuan berusia 26 tahun, warga Kampung Jua, dan isolasi mandiri.
Kota Padang Panjang
1. Balita umur 2 tahun, warga Kampung Manggis, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi dan di rawat di RSUD Padang Panjang.
2. Perempuan berusia 69 tahun, warga Kampung Manggis, seorang Ibu Rumah Tangga, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, dirawat di Dinkes Padang Panjang.
3. Laki-laki berusia 66 tahun, warga Kampung Manggis, pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, dirawat di Dinkes Padang Panjang.
Kota Bukittinggi
1. Seorang mahasiswa berjenis kelamin perempuan berusia 23 tahun, warga Mandiangin, pulang dari Jakarta Selatan 10 hari yang lalu, di rawat di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi.
Kota Payakumbuh
1. Seorang pegawai swasta berjenis kelamin laki-laki berusia 28 tahun, warga Koto Kaciak Kubu Tapak Rajo, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi dan isolasi mandiri.
Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi covid-19 di Provinsi Sumatera Barat adalah 270 orang, hingga Jumat (8/5/2020).
"Rincian 117 orang dirawat di berbagai Rumah Sakit dan isolasi mandiri di rumah 52 orang," jelas Jasman Rizal.
Kemudian, Bapelkes 12 orang dan di BPSDM 26 orang, meninggal dunia 17 orang dan sembuh 46 orang. (*)