BERITA POPULER PADANG
POPULER PADANG - Wako: 4 Warga yang Bekerja di Pasar Raya Positif Corona| Razia Satpol PP
Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang pasien positif Covid-19 atau Corona di Padang bertambah
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Mona Triana
Ada yang diamankan saat kedapatan keluyuran malam, ada juga yang tengah tiduran bareng di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol Padang.
Semuanya diamankan dalam rangka menekan dan memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19.
• Karyawati PLN Sumbar Galang Donasi untuk Beli APD Petugas Medis RSAM Bukittinggi
• Kasus Positif Corona Meningkat, Andre Rosiade Dorong Gubernur Ajukan PSBB untuk Padang

Para remaja tersebut dibawa ke Kantor Satpol PP Padang di Jalan Tan Malaka, Sawahan, Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat.
"Kami telah melakukan kegiatan pengawasan di wilayah Kota Padang diindikasi masih banyak masyarakat yang berkumpul meski telah larut malam," kata Kepala Satpol PP Padang, Alfiadi, Minggu (12/4/2020).
Warga yang masih berkumpul meski larut malam itu ditemukan di sejumlah titik.
Seperti di kawasan Imam Bonjol, Atom Center, Perempatan Toko Jalan Bundo Kanduang, serta kawasan tepi laut Jalan Samudera.
"Dari patroli wilayah, kami mengamankan 10 orang remaja di beberapa titik pada Minggu dini hari."
Berita selengkapnya klik di sini!
3. Bertambah 11 Pasien Positif Corona di Padang, Total 30 Orang, Ini Peta Sebarannya per Kelurahan
Pasien positif Covid-19 atau Corona di Padang bertambah 11 orang pada Minggu (12/4/2020).
Sehingga total pasien positif Corona di Padang hingga Minggu pukul 15.00 WIB menjadi 30 orang.
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan, kasus positif Covid-19 di Padang mengalami peningkatan yang signifikan dari hari sebelumnya.
• Keluyuran Malam hingga Tiduran Bareng di RTH Imam Bonjol Padang, 21 Remaja Diangkut Satpol PP
• 7 Pasien Positif Corona di Sumbar Sembuh, 3 Meninggal, 15 Dirawat, 19 Isolasi Mandiri di Rumah
"Di Kota Padang yang positif sampai jam ini 30 orang. Jadi luar biasa terjadi peningkatan kemarin baru 19 orang, sekarang menjadi 30 orang," kata Mahyeldi.

Mahyeldi mengatakan, peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 ini dikarenakan cepat dilakukan tracing oleh tenaga kesehatan pada kasus positif sebelumnya.
"Dalam tempo satu hari ada peningkatan 11 orang, karena kita cepat melakukan tracing."
"Labor di Unand juga cepat memperiksa, sehingga cepat diketahui orang yang kontak dengan positif," ungkapnya.
Mahyeldi menambahkan, masyarakat harus lebih disiplin lagi pada intruksi pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran Corona.
"Dengan ini, maka kewaspadaan, kehati-hatian dan kedisiplinan lebih ditingkatkan lagi."(*)