BERITA POPULER PADANG
POPULER PADANG: 6 Kucing Anggora Terbakar Hidup-hidup, Modus Tangki Modif Antre di SPBU
Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di Kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang Maidi Ibrahim (62
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Saridal Maijar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di Kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang Maidi Ibrahim (62) tampak melamun dan matanya sembab lantaran kurang tidur menyusul peristiwa kebakaran di kediamannya.
Simak rangkuman beritanya:
1. Enam Kucing Anggora Milik Maidi Ibrahim Terbakar Hidup-hidup, Ada Niat Hendak Diselamatkan
Maidi Ibrahim (62) tampak melamun dan matanya sembab lantaran kurang tidur menyusul peristiwa kebakaran di kediamannya.
Pria berpeci hitam dan bersarung tampak duduk termenung disebuah kursi membelakangi rumahnya pasca kabakaran.

Kebakaran di Jalan Pasar Raya Los Baro Blok A, Rt 01/Rw 04, Kelurahan Kampung Jao, Kecamatan Padang Barat, terjadi pada Jumat (21/2/2020) dini hari.
Ketika ditemui TribunPadang.com Maidi mengatakan kebakaran itu menghanguskan empat rumah warga.
"Kami semua keluarga besar, rumah pusakolah ini. Kebakaran sekitar pukul 01.00 dini hari, saya tahunya setelah Salat Tahajud," kata Maidi Ibrahim.
Maidi Ibrahim mengungkapkan dirinya mengetahui kebakaran awalnya diberitahu oleh anaknya.
Dirinya segera berlari keluar rumah, tidak satu barangpun miliknya bisa diselamatkan, termasuk kucing anggora kesayangannya.
"Hanya baju sehelai di badan, sarung dan baju koko ini aja dikasih orang di masjid tadi," ungkap Maidi Ibrahim.
Maidi Ibrahim mengatakan ada enam kucing anggora di rumahnya, dua diantaranya baru saja lahir.
"Kucingnya ada enam, dua baru anak-anak, saya sempat hendak ke dalam mau jemput kucing, namun dilarang anak," ungkap Maidi Ibrahim.
Maidi Ibrahim mengatakan dirinya dan anaknya menyukai kucing, sudah beberapa tahun kucing itu rawatnya.
Lanjutnya, dirinya hendak menguburkan keenam mayat kucingnya tersebut, namun dilarang karena ada garis polisi.(*)
Berita selengkapnya klik di sini!
2. Gandeng Fakultas Hukum Unand, Pengwil INI Sumbar Gelar Seleksi ALB dan Magang Bersama
Ikatan Notaris Indonesia (INI) Pengurus Wilayah (Pengwil) Sumatra Barat (Sumbar) bekerja sama dengan Universitas Andalas (Unand) Program Studi Magister Kenotariatan melaksanakan seleksi anggota luar biasa dan magang bersama, Jumat (21/2/2020).
Kegiatan ini digelar akan rasa tanggung jawab INI Pengwil Sumbar untuk menyiapkan calon notaris yang siap pakai dan berintelektual.

"Maka untuk itu, dengan kegiatan kita harapkan para calon notaris serius dalam meningkatkan pemahamannya atas kode etik notaris maupun aplikasinya," ujar Ketua Pengwil Ikatan Notaris Indonesia (INI) Sumbar, Muhammad Ishaq.
Ada sebanyak 28 lulusan Prodi Magister Kenotariatan (M.Kn), Fakultas Hukum Universitas Andalas mengikuti Seleksi Anggota Luar Biasa (ALB).
Dalam kesempatan sama juga dilangsungkan Magang Bersama yang diikuti 39 Calon Notaris. Kegiatannya berlangsung selama dua hari, mulai Jumat (22/2/2020).
Ketua Panitia Magang Bersama, Mitra Pemilda, SH, MKn mengatakan, untuk mengikuti magang bersama, persyaratannya peserta mesti harus magang terlebih dahulu di kantor notarisnya masing-masing.
Sedangkan seleksi ALB, menurut Ketua Bidang Organisasi Pengwil INI Sumbar, Heri Tito Rinaldi, merupakan gerbang pertama bagi mahasiswa kenotariatan, sebelum menjadi anggota dan untuk menjadi notaris.
Namun, kata dia, untuk menjadi notaris butuh proses yang panjang.
"Tentunya dengan panjangnya proses yang akan dilalui untuk menjadi notaris, kita harap benar-benar menjadikan notaris yang berkualitas dalam penaganan hal yang berkaitan dengan kenotariatan," ulasnya.
INI Sumbar saat ini memiliki anggota mencapai 300 lebih notaris. Eksistensi organisasi INI ini, menurutnya, sangat penting.
Berita selengkapnya klik di sini!
3. Endrizal Beberkan Modus Aksi Pengendara Pakai Tangki Modif ketika Antrean di SPBU
Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal mengemukakan modus dari pengendara yang memodifikasi tangki kendaraannya untuk membeli premium dan antrean di SPBU di Kota Padang.
Selain itu, pihaknya menduga adanya main mata antara oknum petugas SPBU dengan pembeli premium dengan menyiapkan tangki modifikasi.

"Untuk analisis sementara, petugas SPBU tidak tahu. teyapi akan kita cek apakah seperti itu, kan bisa saja ada main mata dengan petugas di tingkat lapangan," kata Endrizal di Padang, Jumat (21/2/2020).
Sementara pemilik SPBU ungkap Endrizal justru tidak tahu menahu mengenai dugaan tersebut. Alasan pemilik SPBU, bahwasanya dalam pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) di SPBU sudah ada prosedur yang jelas.
Selanjutnya, Endrizal membuatkan surat perjanjian untuk pemilik kendaraan tangki mosifikasi agar tidak mengulangi lagi.
Pihaknya juga akan membina pemilik kendaraan tersebut hingga beberapa waktu ke depan.