Cuaca Ekstrem, Camat Kuranji Khawatir Terjadi Banjir Hingga Angin Kencang yang Dapat Merugikan Warga

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Camat Kuranji Kota Padang Eka Putra Bukhari sebut bila cuaca ekstrem, terutama hujan mengakibatkan banjir.

"Kita sangat kerepotan dengan cuaca esktrem," kata Eka Putra Bukhri pada Senin (3/2/2020) di Padang.

Dirinya berharap pembangunan infrastruktur atau saluran drainase air tersebut bisa segera diselesaikan.

• Angin Kencang Masih akan Melanda Pesisir Barat Sumbar Dua Hari Kedepan, Lihat Penyebabnya

• VIDEO - BPBD Kota Padang Imbau Warga Supaya Waspadai Risiko Angin Kencang

Sehingga ketika hujan deras, banjir tidak terjadi lagi di Sungai Sapiah Kecamatan Kuranji Padang.

"Di Sungai Sapih, pertemuan dua anak sungai dan dengan arus yang deras akan mengakibatkan banjir di SMP 27 Padang.

Terpaksan kita liburkan dan koordinasikan dengan dinas sosial. Mungkin dengan selesai banda itu mungkin bisa mengatasi banjir," ungkapnya.

• BREAKING NEWS - Nelayan Padang Urung Melaut Diterpa Angin Langkisau dan Sampah

• Angin Langkisau Bikin Nelayan Tunda Dulu untuk Melaut di Perairan Pantai Padang

Ia juga mengatakan jika angin kencang, beberapa atap rumah warga roboh dan terbawa angin.

"Kalau angin kencang, Kuranji tidak ada pohon yang tumbang, cuma kita takutnya atap-atap rumah yang terbang atau roboh," ungkapnya.

Sehingga diperlukan bantuan untuk rumah masyarakat yang atapnya roboh tersebut.

"Kita kemarin di Sungai Sapih ada atap rumah warga yang sudah kita tanggulangi, sudah dapat bantuan dari kelurahan dan baznas juga," tambahnya. (*)