Ustadz Abdul Somad (UAS) Raih Gelar Profesor dari Unissa Brunei Darussalam
Penceramah kondang Ustadz Abdul Somad atau akrab disapa UAS, dianugerahi gelar profesor tamu (visitor profesor).
Penulis: Saridal Maijar | Editor: Saridal Maijar
TRIBUNPADANG.COM - Penceramah kondang Ustadz Abdul Somad atau akrab disapa UAS, dianugerahi gelar profesor tamu (visitor profesor).
Gelar tersebut diberikan oleh Universiti Islam Sultan Sharif Ali (Unissa) Brunei Darussalam.
Hal tersebut terlihat dari postingan Instagram @ustadzabdulsomad_official pada Selasa (28/1/2020).
Tertulis dalam keterangan postingan itu bahwa UAS menerima anugerah visitor profesor.

• Cum Laude, Ustadz Abdul Somad Resmi Sandang Gelar Doktor di Sudan, Ini Riwayat Pendidikan UAS
"Anugerah Visitor Professor kepada UAS dari Universiti Islam Sultan Sharif Ali (Unissa) Brunei Darussalam," tulis akun UAS.
Pada postingan tersebut, terlihat UAS menerima sertifikat dan cendera mata dari petinggi Unissa Brunei Darussalam.
Di foto lain, ada gambar sebuah layar tertulis "Majlis Perlantikan Profesor Kunjungan Sesi Akademik 2020/2021, yang terhormat Profesor Dr Abdul Somad Batubara".
Foto berikutnya terlihat sebuah tulisan yang berisi pesan dan ucapan terima kasih kepada UAS setelah dianugerahi gelar Profesor Visitor.

Berikut isi tulisan tersebut:
LANTIKAN SEBAGAI PROFESOR KUNJUNGAN SESI AKADEMIK 2020/2021 DI UNIVERSITI ISLAM SULTAN SHARIF (UNISSA)
Dengan penuh hormat sukacita memaklumkan bahawa Universiti Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA) telah bersetuju bagi Yang Mulia Profesor Dr untuk dilantik sebagai Profesor Kunjungan di Fakulti Usuluddin UNISSA bagi tempoh dua (2) tahun bermula pada 01 Januari 2020M sehingga 31 Disember 2021M di Fakulti Usuluddin, UNISSA.
Sebagai Profesor Kunjungan di Fakulti Usuluddin UNISSA Yang Mulia Profesor Dr. adalah diharapkan untuk memberi sumbangan kepada pembangunan, kelangsungan dan kecemerlangan Fakulti Usuluddin, UNISSA.
Saya penuh yakin Yang Mulis Profesor Dr. akan dapat memberikan sumbangan tenaga dan buah fikiran dalam sama-sama membantu Fakulti Usuluddin. UNISSA untuk mencapai visinya dan terlebih dahulu mengucapkan sebanyak terima kasih atas kesudian Yang Mulia Profesor Dr. untuk menerima lantikan ini.
Semoga Allah Subahanahu Wata'ala akan dapat memberikan sebaik-baik ganjaran jua. Amin Ya Rabbal 'Alamin.
• Satpol PP Syariah Usulan UAS, Wali Kota Padang Mahyeldi Perintahkan Bawahan Susun Perwako
Pada postingan berikutnya, terlihat UAS tengah berada dalam sebuah ruangan.
UAS tampak berdiri di panggung dan menyampaikan ceramah di mimbar.
Dalam keterangan foto, UAS menyebut bahwa itu adalah sebuah kuliah umum di UNISSA Brunei Darussalam.
"Kuliah Umum di hadapan Rektor, para Dekan, Professor dan mahasiswa/i Universiti Islam Sultan Sharif Ali (Unissa), Brunei Darussalam," tulis UAS.
• Ceramah UAS di Padang, Ustadz Abdul Somad Sampaikan 5 Poin Agar Selamat dari Bencana
UAS resmi bergelar Doktor
Sebelumnya, UAS resmi menyandang gelar doktor dari Oumdurman Islamic University atau OIU, Sudan.
Kabar Ustadz Abdul Somad atau UAS meraih nilai mumtaz atau cum laude itu disampaikan UAS melalui postingan di akun Instagram resminya @ustadzabdulsomad_official, ia sudah menjalani sidang promosi doktor.
Sidang promosi doktor itu dijalani Ustadz Abdul Somad atau UAS pada hari Selasa tanggal 24 Rabi'ul-Akhir 1441H atau tanggal 24 Desember 2019 di Ruang Sidang Kantor Lembaga Riset Oumdurman Islamic University, Sudan.
Pada sidang promosi doktor Ustadz Abdul Somad itu, bertindak sebagai supervisor Syaikh Dr Omar al-Ma'ruf Ali.
Sedangkan eksternal examiner adalah Syaikh Dr Haidar Idrus Ali (Ketua jurusan Hadits di International University of Africa).
• UAS Sarankan Bentuk Satpol PP Syariah, Pemko Padang akan Coba 1 Peleton, Siap-siap yang Pacaran!
Sementara internal examiner adalah Syaikh Dr Iwadh al-Karim Husain Miraf (Guru Besar Hadits Oumdurman Islamic University).
Judul Disertasi ustadz Abdul Somad الشيخ محمد هاشم اشعري وجهوده في نشر السنة باندونيسيا atau dalam bahasa Indonesia "Kontribusi Hadratussyaikh Muhammad Hasyim Asyari Dalam Penyebaran Hadits di Indonesia".
Pada sidang promosi doktor itu, Ustadz Abdul Somad berhasil lulus dengan nilai Mumtaz atau Cum Laude).
Atas kelulusannya itu, Ustadz Abdul Somad mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada:
1. Drs Rossalis Rusman Adnan, MBA Duta Besar RI di Sudan dan Ibu serta keluarga besar KBRI Khartoum.
2. Dr KH. Muhammad Afifuddin Dimyathi, Lc., MA yang telah mengirimkan kitab-kitab Hadratussyaikh Muhammad Hasyim Asyari.
3. Dr Zul Ikromi dan Budi yang telah mengurus pendaftaran ke Sudan.
4. Ust Zulkifli membantu urusan selama di Sudan
5. Sahabat-sahabat yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
• Ceramah di Pantai Padang, Ustadz Abdul Somad Datang Naik Moge, Disambut Selawat dan Takbir
Gelar Syukuran
Setelah dinyatakan lulus, Ustadz Abdul Somad menggelar syukuran
Ustadz Abdul Somad menggelar syukuran berupa makan bersama dengan :
1. Pak Dubes dan keluarga besar KBRI Khartoum Sudan.
2. Dosen musyrif dan munaqisy.
3. Homestaff kedutaan Turki di Sudan.
4. Pelajar dan masyarakat Indonesia di Sudan.
Ucapkan Terima Kasih
Ustadz Abdul Somad juga mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada seluruh ikhwah yang telah mengirimkan ucapan selamat atas kelulusannya itu.
"Semoga Allah memberikan balasan," tulis UAS.
• Benarkah Ustadz Abdul Somad Ceraikan Istrinya Mellya Juniarti? Kuasa Hukum UAS Angkat Bicara
Riwayat Hidup Ustadz Abdul Somad
Sebagaimana dilansir Wikipedia, Ustadz Abdul Somad Batubara Lc D.E.S.A. yang bergelar Datuk Seri Ulama Setia Negara atau lebih dikenal dengan Ustaz Abdul Somad atau UAS, lahir di Silo Lama, Asahan, Sumatra Utara, 18 Mei 1977 dan sekarang ia berumur 42 tahun.
Ustadz Abdul Somad adalah seorang pendakwah dan ulama Indonesia yang sering mengulas berbagai macam persoalan agama, khususnya kajian ilmu hadis dan Ilmu fikih.
Selain itu, ia juga banyak membahas mengenai nasionalisme dan berbagai masalah terkini yang sedang menjadi pembahasan hangat di kalangan masyarakat.
Namanya dikenal publik karena Ilmu dan kelugasannya dalam memberikan penjelasan dalam menyampaikan dakwah yang disiarkan melalui saluran YouTube.
• Cum Laude, Ustadz Abdul Somad Resmi Sandang Gelar Doktor di Sudan, Ini Riwayat Pendidikan UAS
Ustaz Abdul Somad sebelumnya bertugas sebagai dosen di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau, namun kemudian ia mengundurkan diri sebagai PNS dan kini ia konsentrasi sebagai pendakwah atau mubaligh.
Kajian-kajiannya yang baik dalam merangkai kata menjadi sebuah retorika dakwah, membuat ceramah Ustaz Abdul Somad begitu mudah dicerna dan mudah dipahami oleh berbagai kalangan masyarakat.
Banyak dari ceramah Ustaz Abdul Somad yang mengulas berbagai macam persoalan agama.
Latar belakang Ustadz Abdul Somad
Mengingat masih merupakan bagian keluarga besar dari seorang ulama asal Asahan yaitu Syekh Abdurrahman atau lebih dikenal sebagai Tuan Syekh Silau Laut I.
Sejak dari bangku sekolah dasar dirinya dididik melalui sekolah yang berbasis pada Tahfiz Alquran. Tamat dari SD Al-Washliyah Medan tahun 1990, ia melanjutkan pendidikannya ke Madrasah Tsanawiyah Mu’allimin Al-Washliyah Medan.
Setelah tamat tahun 1993, ia melanjutkan pendidikan ke Pesantren Darularafah Deliserdang Sumatra Utara selama satu tahun.
Lalu tahun 1994, ia pindah ke Riau untuk melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, Indragiri Hulu dan menyelesaikannya pada tahun 1996.
Tahun-tahun berikutnya antara 1996–1998 ia sempat berkuliah di UIN Sultan Syarif Kasim Riau.
• Mengapa Ustadz Abdul Somad (UAS) Ceraikan Istrinya? Begini Jawaban Mellya Juniarti
Tahun 1998, ketika Pemerintah Mesir membuka beasiswa untuk 100 orang Indonesia belajar di Universitas Al-Azhar ia pun mengikuti tes dan merupakan salah satu dari 100 orang yang berhak menerima beasiswa, mengalahkan 900-an orang lainnya yang mengikuti tes untuk mendapatkan beasiswa tersebut.
Kemudian ia akhirnya memilih untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas Al-Azhar Kairo dan berhasil mendapatkan gelar Lc-nya dalam waktu tiga tahun 10 bulan pada pertengahan tahun 2002.
Setelahnya ia pun melanjutkan program pendidikan S2-nya di Universiti Kebangsaan Malaysia, namun hanya sempat berkuliah selama dua semester.
Kemudian pada tahun 2004, melalui AMCI (bahasa Prancis: Agence Marocaine de Coopération Internationale) dari Kerajaan Maroko yang kala itu menyediakan beasiswa bagi pendidikan S2 hingga S3 di Institut Darul-Hadits Al-Hassaniyah (bahasa Prancis: Etablissement Dar El Hadith El Hassania, bahasa Arab: ﻣﺆﺳﺴﺔ ﺩﺍﺭ ﺍﻟﺤﺪﻳﺚ ﺍﻟﺤﺴﻨﻴﺔ), ia terpilih untuk masuk dalam kuota penerimaan orang asing melalui jalur beasiswa.
Ia lantas melanjutkan pendidikan S2-nya di Institut Darul-Hadits Al-Hassaniyah Rabat yang setiap tahunnya hanya menerima 20 orang murid dengan rincian 15 orang Maroko dan lima orang untuk asing.
Program S2 diselesaikannya dalam waktu satu tahun 11 bulan dan mendapatkan gelar D.E.S.A. (bahasa Prancis: Diplôme d’Etudes Supérieurs Approfondies) yang berarti "Diploma Studi Lanjutan" pada akhir tahun 2006.
• Pelaku Curanmor di Kota Padang Mengaku Gunakan Kapak Berwarna Merah untuk Mengancam Korbannya
Pendidikan Ustadz Abdul Somad
Ustaz Abdul Somad menempuh pendidikan formal terakhir saat ini hingga jenjang master dalam bidang Ilmu Hadis, secara terturut-turut pendidikannya dapat dituliskan sebagai berikut:
SD Al-Washliyah, Medan, tamat 1990
Madrasah Tsanawiyah Mu'allimin Al-Washliyah, Medan, tamat 1993
Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, In-hu, tamat 1996
S1 Al-Azhar, Kairo, Mesir, 2002
S2 Dar El Hadith El Hassania, Kerajaan Maroko, 2006
S3 Oumdurman Islamic University, Sudan, 2019
Riwayat Pengabdian Ustadz Abdul Somad
Pasca lulus dari Maroko, Ustaz Abdul Somad hingga saat ini aktif mengabdikan diri ke berbagai lembaga sebagai berikut:
Dosen Bahasa Arab di Pusat Bahasa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Dosen Tafsir dan Hadis di Kelas Internasional Fakultas Ushuluddin UIN Suska Riau
Dosen Agama Islam di Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Azhar Yayasan Masmur Pekanbaru
Anggota MUI Provinsi Riau, Komisi Pengkajian dan Keorganisasian Periode 2009–2014
Anggota Badan Amil Zakat Provinsi Riau, Komisi Pengembangan, Periode 2009–2014
Sekretaris Lembaga Bahtsul Masa’il Nahdlatul Ulama Provinsi Riau, Periode 2009–2014
Karya Ilmiah Ustadz Abdul Somad
Tesis yang berjudul رجال الموطأ والصحيحين الذين ضعفهم النسائي في كتاب الضعفاء والمتروكين: جمعا ودراسة
Terjemahan (Arab–Indonesia)
Perbuatan Maksiat Penyebab Kerusakan Rumah Tangga (Judul Asli: Al-Ma’ashi Tu’addi ila Al-Faqri wa Kharab Al-Buyut), Penulis: Majdi Fathi As-Sayyid. Diterbitkan oleh Pustaka Al-Kautsar, Jakarta, Maret 2008.
55 Nasihat Perkawinan Untuk Perempuan, (Judul Asli: 55 Nashihat li al-banat qabla az-zawaj), Penulis: DR. Akram Thal’at, Dar at-Ta’if, Cairo. Diterbitkan oleh Penerbit Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, April-2004.
101 Kisah Orang-Orang Yang Dikabulkan Doanya (Judul Asli: 101 Qishash wa Qishah li Alladzina Istajaba Allah Lahum Ad-Du’a’, Majdi Fathi As-Sayyid. Diterbitkan oleh Pustaka Azzam – Jakarta, Desember 2004.
30 Orang Dijamin Masuk Surga (Judul Asli: 30 al-mubasysyarun bi al-jannah), DR.Mustafa Murad, Dar al-Fajr li at-Turats,Cairo. Diterbitkan oleh Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, Juli-2004.
15 Sebab Dicabutnya Berkah (Judul Asli: 15 sabab min asbab naz’ al-barakah), Penulis: Abu Al-Hamd Abdul Fadhil, Dar ar-Raudhah-Cairo. Diterbitkan oleh Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, Agustus-2004
Indahnya Seks Setelah Menikah (Judul Asli: Syahr al-‘asal bi la khajal), DR. Aiman Al-Husaini, diterbitkan oleh Penerbit Pustaka Progresif, Jakarta, September 2004.
Beberapa Kekeliruan Memahami Pernikahan (Judul Asli: Akhta’ fi mafhum az-zawaj, Muhammad bin Ibrahim Al-Hamd, diterbitkan oleh Penerbit Pustaka Progresif- Jakarta, September 2004.
Sejarah Agama Yahudi (Judul Asli: Tarikh ad-Diyanah al-Yahudiyyah), diterbitkan oleh Pustaka al-Kautsar, Jakarta, Desember 2009.
Disertasi: الشيخ محمد هاشم اشعري وجهوده في نشر السنة باندونيسيا Kontribusi Hadratussyaikh Muhammad Hasyim Asyari Dalam Penyebaran Hadits di Indonesia, 2019
Buku Karya Ustadz Abdul Somad
Ustaz Abdul Somad telah menuliskan beberapa buku yang menjadi best seller di kalangan umat Islam, di antaranya:
37 Masalah Populer
99 Pertanyaan Seputar Sholat
33 Tanya Jawab Seputar Qurban
(TribunPadang.com/Saridal Maijar)