KRONOLOGI Berdirinya Kerajaan Agung Sejagat, Awalnya Komunitas dan Ini Sumber Dananya
POLISI telah menangkap dan mengamankan pemimpin Keraton Agung Sejagat, Totok Santoso Hadiningrat (42)
Orang-orang itu datang bukan dari Purworejo atau orang asli di situ, melainkan mereka datang dari luar seperti Bantul, Imogiri, dan lainnya.
Aktifitas mereka dimulai pada pukul 17.00 WIB sore, hingga sekitar pukul 22.00 WIB.
Acara yang mereka selenggarakan menggunakan tatacara upacara ala manten Jawa.
Ada tarian gambyong, cucuk lampah, hingga prosesi pecah telor.
Warga yang melihat prosesi tersebut menjadi terheran-heran ada kegiatan apa seperti itu.
"Kita sebagai warga jelas heran, itu ada apa kok malam-malam seperti itu," katanya.
Rasa penasaran dan keanehan yang dialami oleh warga semakin bertambah mana kala pada Minggu kedua Oktober 2019, menurut warga tiba-tiba datang sebuah batu besar pada malam hari.
"Itu batunya datang jam setengah 3 malam, otomatis kita sebagai tetangga dekat jelas dengar suaranya," ungkapnya.
Setelah datang batu besar tersebut, Sumarni melihat ada kursi-kursi sudah tertata rapi.
Batu besar itu dianggap sebagai prasasti tanda telah sah kerajaan berdiri.
*) Tulisan ini diulas dari artikel yang telah tayang di Tribunjateng.com berjudul DETIK-DETIK Penangkapan Polisi terhadap Raja Keraton Agung Sejagad, Ini Berita Lengkapnya dan artikel di bangkapos.com dengan judul KRONOLOGI Berdirinya Kerajaan Agung Sejagat, Awalnya Komunitas Serta Sumber Dana Kegiatan