Tour de Singkarak
Kondisi Terkini Marshal Tour de Singkarak 2019 yang Jatuh Saat Mengamankan Jalan Pembalap TdS 2019
Dua hari yang lalu, seorang marshal Tour de Singkarak (TdS) 2019 terjatuh saat tengah mengamankan perjalanan pembalap.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Dua hari yang lalu, seorang marshal Tour de Singkarak (TdS) 2019 terjatuh saat tengah mengamankan perjalanan pembalap.
Ia terjatuh saat mengamankan pembalap yang menelusuri etape IV Tour de Singkarak (TdS) 2019 dengan rute Dharmasraya-Sawahlunto.
Sang marshal pun harus dirujuk ke RSUP M Djamil Padang, Sumatera Barat dan tidak bisa melanjutkan tugasnya.
Dialah Awandi Arizona, pria berusia 37 tahun yang sudah meniti karir menjadi marshal sejak belasan tahun yang lalu.
Kini ia terbaring di ruang ICU RSUP M Djamil Padang dan sedang masa pemulihan pascaoperasi.
• Destinasi Wisata Andalan di Solok Selatan yang Bisa Dinikmati Pembalap Tour de Singkarak (TdS) 2019
Saat TribunPadang.com berkunjung ke rumah sakit tempat ia dirawat, dia belum bisa dibesuk selain oleh pihak keluarga.
Di ruang tunggu rumah sakit, terlihat istrinya, Suci Oktri dan kakak laki-lakinya masih setia menunggu Awandi Arizona kembali berkumpul bersama mereka.
Perempuan berusia 30 tahun itu sangat berharap suaminya segera pulih dan berintekrasi secara penuh dengannya.
"Abang sudah mulai sadar, tapi kesadarannya belum penuh. Sudah bisa buka mata walupun perlahan. Alhamdulillah, sudah banyak perubahan dari kondisi sebelumnya," kata ibu satu anak ini, Kamis (7/11/2019).
Suci Oktri bersyukur, pihak rumah sakit utamanya dokter bekerja keras untuk menyembuhkan suaminya.
• Marshal Tour de Singkarak (TdS) 2019 Kecelakaan saat Kawal Pembalap, Dirawat di ICU RSUP M Djamil
Kata dia, suaminya dirawat dengan baik hingga kondisinya sudah berangsur pulih.
"Dokter berucap, teruslah berdoa untuk Abang (Awandi Arizona). Perkembangan kesehatannya sangat bagus. Peluang untuk sehat, sangat tinggi," jelas guru Paud di Kota Serambi Mekah, Padang Panjang ini.
Suci Oktri juga menuturkan, selama di rumah sakit, ia juga mendapat pelayanan yang baik.
Untuk pembiayaan suaminya, semua ditanggung oleh pihak panitia TdS 2019.