Jelang Pertemuan Semen Padang FC Vs Persija Jakarta, Dua Tim Sama-sama Punya Modal Kuat

Semen Padang FC Jamu Persija Jakarta, Hasil Imbang di Kandang Bhayangkara Jadi Modal 

TRIBUNPADANG.COM - Semen Padang FC segera menjamu Persija Jakarta 7 November 2019 mendatang setelah menahan imbang Bhayangkara FC 2-2, Sabtu (2/11/2019) lalu.

Hasil imbang ini menjadi modal besar bagi pemain Semen Padang FC setelah 3 laga terakhir mereka selalu berakhir kekalahan.

Mampu menahan imbang Bhayangkara FC di kandang lawan memiliki arti tersendiri bagi pemain Semen Padang FC.

Apalagi kala itu 2 striker Semen Padang FC yang biasa diturunkan berlaga tidak ikut bertanding.

• Semen Padang Tanpa 2 Striker Bisa Tahan Imbang Bhayangkara FC, Eduardo Almeida Apresiasi Pemain

Namun dari kaki M Rifqi dan Flavio Semen Padang FC berhasil mencetak 2 gol ke gawang lawan.

Akhir pekan ini, Semen Padang FC kembali bertemu dengan Persija Jakarta setelah beberapa pekan lalu, 2 tim berlaga di kandang Persija Jakarta.

Dalam laga tunda Liga 1 16 Oktober 2019 lalu, Semen Padang FC berhasil mengalahkan Persija di kandang lawan 1-2.

Kedua tim punya modal kuat dalam laga akhir pekan nanti.

Tim Semen Padang FC mampu menahan imbang tim Bhayangkara FC walaupun bermain tanpa dua striker andalannya.

Pertandingan antara tim Semen Padang FC menghadapi tim Bhayangkara FC berlangsung sengit, yaitu terjadi pada babak kedua.

• Eduardo Almeida Kecewa Kebobolan pada Menit Akhir, Tetap Apresiasi Tim Semen Padang FC

Kedua tim dipertemukan di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, pada Sabtu (2/11/2019).

Pertandingan tersebut membuat tim Semen Padang FC melakukan perubahan yang besar dalam menyusun strateginya.

Tim Semen Padang FC yang tidak bisa menurunkan dua striker utamanya akibat terkena akumulasi, harus memutar strategi agar dapat membawa perubahan.

Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida menjadikan Mariando Djonak Uropmabin sebagai striker.

Pada babak pertama tim Semen Padang FC berhasil menahan imbang tim Bhayangkara FC.

Namun, pada babak kedua pertandingan menjadi lebih sengit dan seru.

Karena, kedua tim saling membalas serangan dan saling mengejar ketertinggalan.

• Menit-menit Penting Jalannya Laga Babak Pertama Semen Padang FC Kontra Bhayangkara FC

Pertandingan berakhir dengan skor 2-2, yaitu tim Bhayangkara FC membuat satu gol terlebih dahulu yang diciptakan oleh Anderson Salles, lalu dibalas oleh M Rifqi sehingga skor berubah menjadi 1-1.

Flavio Beck Junior mampu menyundul bola dari Dedi Hartono untuk merobek gawang Awan Setho, namun Herman Dzumafo mampu menyamakan skor 2-2, hingga akhir laga.

Melihat hasil imbang tersebut Pelatih Kepala Semen Padang FC, Eduardo Almeida berikan apresiasi kepada para pemain dengan hasil imbang tersebut.

Namun, ia juga kecewa karena tim Semen Padang FC sudah mampu unggul dari tim tuan rumah pada menit 86, lewat sundulan Flavio Beck Junior.

Tapi, kebobolan pada menit 90, menit akhir pertandingan. Dan, itulah yang membuat Coach Eduardo Almeida tidak senang.

Sedangkan, Dedi Hartono melihat hal yang positif dengan hasil imbang tersebut, yaitu sebagai modal untuk menghadapi laga kandang lawan Persija Jakarta pada Kamis (7/11/2019), nanti.

• Strategi Semen Padang FC Hadapi Bhayangkara FC Saat Dany Karl Max dan Vanderlei Fransisco Absen

Sementara Persija Jakarta baru saja menang setalah tandukkan tuan rumah Tira Kabo 2-0

Persija Jakarta sukses meraih hasil positif kemenangan saat berhadapan dengan Tira Persikabo di pekan ke-26 Liga 1 2019.

Tim asuhan Eduardo Peres itu berhasil mengalahkan Tira Persikabo dengan skor 2-0 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Minggu (3/11/2019) sore WIB.

Dua gol Persija Jakarta diciptakan oleh Alexandra Luis Reame atau Xandao pada menit ke-52' dan Marko Simic menit ke-72'.

Pelatih kepala Persija Jakarta, Edson Tavares tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya karena mampu membawa timnya meraih kemenangan di kandang.

Tavares menilai seluruh pemainnya mampu tampil luar biasa di lapangan.

Di laga ini, Tavares melakukan beberapa perubahan skema permainan kepada anak asuhnya di lapangan.

Rachmad Hidayat dan Ryuji Utomo mendapatkan peran baru saat diturunkan bermain menghadapi skuat Laskar Padjajaran.

"Pertandingan ini sangat luar biasa karena Tira bermain baik. Persija memainkan tiga pemain baru di posisi baru seperti Ryuji dan Rachmad, karena pertandingan Persija padat," kata Tavares saat jumpa pers di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (3/11/2019).

Menurut Tavares, rotasi pemain sengaja dilakukan karena padatnya jadwal pertandingan di kompetisi Liga 1 2019.

Adanya rotasi ini disambut antusias tim pelatih karena penampilan anak asuhnya sangat memuaskan di lapangan.

"Sebelumnya kita main away dan besok kita main away lagi lawan Semen Padang, kita harus ada rotasi. Permainan hari ini sangat memuaskan karena adannya rotasi," papar Tavares.(*)