Berita Padang Hari Ini
Cara Unik Walikota Padang Mahyeldi Dorong Warga Suka Donor Darah, 130 Kali Donor Diumrahkan
Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah punya cara unik mendorong warganya suka donor darah.
Penulis: Rima Kurniati | Editor: afrizal
Dikatakan Mahyeldi, untuk meningkatkan donor darah pemkot Padang melalui UTD PMI Kota Padang juga mengembangkan kampung sadar donor darah (Kasdorah).
"Melalui masyarakat kita ada 4 kampung donor darah (Kasdorah) yang mempunyai orang-orang yang bisa donor darah," kata Mahyeldi.
Lebih lanjut, Pemkot Padang melalui Dinas Kesehatan juga mendorong hidup sehat untuk masyarakat kota Padang.
"Harus kita perbanyak orang sehat, agar orang sehat ini bisa melakukan donor darah," kata Mahyeldi.
Selain itu, juga menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi di Kota Padang dan intasi lainnya.
"Kita juga sudah melakukan dengan perguruan tinggi, seperti terakhir di Universitas Negeri Padang, ada 1307 kantong darah kita dapatkan," tambahnya.
Mahyeldi berharap dengan sinergi ini bisa meningkatkan jumlah kantong darah di UTD PMI Kota Padang.
CPOB dari BPOM
Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Padang sudah mendapatkan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dari BPOM RI.
Penyerahan sertifikat ini dilakukan oleh Wali Kota Padang kepada Direktur UTD PMI Kota Padang pada Senin (21/10/2019) di Padang.
Direktur UTD PMI Kota Padang Widyarman mengatakan dengan adanya sertifikat ini UTD PMI Kota Padang akan mendapatkan pengawasan oleh BPOM RI.
"Dengan CPOB ini menghasilkan kualitas darah yang aman dan berguna untuk masyarakat. Darah yang dihasilkan sudah aman berdasarkan sertifikat Internasional," ungkapnya.
Sebab produksi darah oleh UTD PMI Kota Padang diperlakukan sama dengan produk obat.
Dikatakan juga UTD PMI kota Padang sudah berstandarkan nasional dan Internasional.
Selain itu juga sudah memenuhi kualitas Good Manufacturing Product (GWP) yang penting untuk memberikan jaminan kepada pendor dan penerima donor.