Najwa Shihab Bongkar Saksi yang Dibawa Politisi PDIP Arteria Dahlan, Laode M Syarif Angkat Bicara

Najwa Shihab Bongkar Saksi yang Dibawa Politisi PDI P Arteria Dahlan, Laode M Syarif Angkat Bicara.Presenter dan jurnalis Najwa Shihab membongkar si

Editor: Mona Triana
youtube/narasitv
debat-arteria-dahlan-emil-salim 

TRIBUNPADANG.COM - Presenter dan jurnalis Najwa Shihab membongkar siapa saksi yang dibawa politisi PDI Perjuangan Arteria Dahlan saat acara Mata Najwa Ragu-ragu Perppu.

Saksi itu ternyata tersangka KPK gadungan yang pernah ditindak aparat kepolisian.

“Saat LIVE Mata Najwa Ragu-Ragu Perpu, Arteria Dahlan sempat menunjuk satu orang di bangku penonton studio dan memintanya naik panggung. Siapa orang itu? Tim menemukan fakta ini,” tulis Najwa di akun instagramnya Senin (14/10/2019).

Civitas Akademisi UI Tuntut Arteria Dahlan Minta Maaf kepada Emil Salim

Potong Pembicaraan Feri Amsari, Arteria Dahlan Sambil Berteriak: Ubah Kalimatmu Sopan Sedikit

Dalam video yang dibagikan Najwa, saksi itu ternyata tersangka KPK gadungan yang pernah ditangkap oleh aparat Kepolisian.

Madun yang kini menjabat sebagai Ketua LSM Gerakan Penyelamat Harta Negara mengaku sempat bingung saat dipanggil Arteria untuk naik ke atas panggung.

“Setelah dipelajari Pak Arteria saya tidak paham kenapa tiba-tiba nongol di mata najwa,” kata Madun.

Madun pernah masuk bui selama 1 tahun 8 bulan karena ketahuan mengaku sebagai anggota KPK gadungan.

Arteria Dahlan Sebut Prof Emil Salim Dimanfaatkan Terkait UU KPK Hasil Revisi

Najwa Shihab Skak Mat Arteria Dahlan Saat Mencecar Feri Amsari: Nggak Semua Orang Bisa Dibayar

Ia menipu dan memeras pejabat Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT).

Madun juga mengakui bahwa ia menyimpan dendam oleh KPK karena dilaporkan ke aparat Kepolisian.

“Saya rasa kalau bicara sakit hati manusiawi, di sisi lain ada rasa sakit hati memang banyak masalah di KPK itu,” kata Madun.

Setelah keluar dari penjara, Madun kerap melaporkan KPK ke Kejaksaan dan Kepolisian.

Trending Topic Politikus PDIP Arteria Dahlan Tunjuk & Maki Prof Emil Salim Sesat di Mata Najwa

Arteria Dahlan Tunjuk-tunjuk Emil Salim saat Mata Najwa,Sudjiwo Tedjo: Mbak Mega Baiknya Minta Maaf

Namun laporannya kerap tidak ditindaklanjuti oleh aparat karena dianggap tidak lengkap.

Terbongkarnya saksi yang dibawa Arteria dikomentari oleh Wakil Ketua KPK Laode M Syarif.

Laode menyayangkan Arteria yang bahkan tidak dapat membedakan barang sitaan dan barang rampasan.

“Bahkan tidak dapat membedakan antara BARANG SITAAN dan BARANG RAMPASAN,” kicau Laode di akun twitternya.

Ia sempat menyindir saksi palsu yang dibawa Arteria untuk menyudutkan KPK.

Perppu Dinilai Jadi Jalan Keluar Terkait Capim KPK Terancam Gagal Dilantik, Gara-gara Ini

Arteria Dahlan Sebut Prof Emil Salim Dimanfaatkan Terkait UU KPK Hasil Revisi

“Dan kalau kamu merasa begitu berharga, silakan bersikap sopan, jangan gunakan data yang kamu kumpulkan dari narapidana,” kata Laode.

Sebelumnya Arteria menuding KPK terkait sejumlah masalah.

Ia menyebut lembaga tersebut tidak transparan soal penyitaan barang rampasan koruptor.

“Ini prof berita acara sita rampas, emas batangan diambil seolah-olah title KPK tapi uang tidak masuk ke kas negara, ini ada buktinya, kemana uang itu,” tegas Arteria.

KPK Lancarkan OTT, Bupati Lampung Utara Dkk Dibawa ke Jakarta dan Rp 600 Juta Diamankan

Hari Ini,Mahkamah Konstitusi (MK) Sidang Perdana Uji Materi UU No 30 tahun 2002, Tentang KPK

Saat itu Arteria menunjuk-nunjuk seseorang di bangku penonton.

“Sini-sini kamu berdiri,” kata Arteria.

Meski demikian niat itu terhalang oleh moderator acara Najwa Shihab.

“Sebentar saya yang punya acara, saya yang berhak membawa siapa yang naik ke atas panggung saya,” sanggah Najwa.

Arteria juga menyinggung soal KPK gadungan.

Ia menuding KPK gadungan itu merupakan penyidik KPK asli yang berkerja di bawah lembaga antirasuah tersebut.

Mahasiswa dan Sejumlah Dosen Unand Padang Gelar Orasi Ilmiah Selamatkan KPK

Aliansi BEM se-Sumatera Barat Gelar Aksi Tolak RKUHP RUU KPK RUU PKS di Gedung DPRD Sumbar

“Kemudian bicara KPK gadungan ternyata semua orang dipanggilin, kamu mau dipanggil atau gak dipanggil, kalau gak dipanggil serahin semua harta kamu,” kata Arteria.

“Tapi tiba-tiba ketika ketangkep dia bilang itu KPK gadungan, padahal bukan KPK gadungan, namanya mau saya sebutin ada semua,” tuding Arteria.

Tudingan Arteria dijawab oleh KPK.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah menganggap tudingan tersebut fitnah.

Kata Febri,  kasus itu pernah diungkapkan sendiri oleh Polri. Dimana Polri menangkap para pelaku pemerasan yang mengaku-aku sebagai KPK.

“Pada tahun 2018 setidaknya telah diproses 11 perkara pidana oleh Polri terkait hal tersebut dengan 24 orang sebagai tersangka,” jelas Febri dalam keterangan tertulisnya.

Bahkan kata Febri, pada periode Mei hingga Agustus 2019 KPK menerima 403 aduan tentang pihak-pihak yang mengaku sebagai KPK.  Di antaranya pengaduan melalui Call Center 198 yang kemudian diidentifikasi lebih lanjut oleh Direktorat Pengaduan Masyarakat.

Aliansi BEM se-Sumatera Barat Gelar Aksi Tolak RKUHP RUU KPK RUU PKS di Gedung DPRD Sumbar

“Aduan ini antara lain terkait dengan pemerasan. Korban akan diinformasikan sebagai tersangka TPPU dan dimintai sejumlah uang untuk mengamankan asetnya agar tidak disita KPK, ada pula terkait dengan penguman penerimaan Pegawai baru KPK,” jelas Febri.  

Selain itu kata Febri, ada juga pembuatan situs kpk-online yang menayangkan berita seolah-olah bersumber resmi dari KPK.

Febri mengaku sudah meminta masyarakat untuk proaktif melaporkan adanya pemerasan ke pihak berwajib atau ke KPK langsung.

“Masyarakat dapat melaporkannya ke KPK melalui call center 198,” jelas Febri.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Najwa Shihab Bongkar Saksi yang Dibawa Politisi PDI P Arteria Dahlan, Laode M Syarif Angkat Bicara, 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved