Berita Padang Hari Ini

Fenomena Suhu Dingin di Padang Sumbar Berlangsung hingga 2 Hari ke Depan, Ini Penjelasan BMKG

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) GAW Koto Tabang mencatat suhu udara di Padang mulai dingin saat malam hingga pagi beberapa hari

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
Surya.co.id
Ilustrasi suhu dingin di Padang. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) GAW Koto Tabang mencatat suhu udara di Padang mulai dingin saat malam hingga pagi beberapa hari belakangan.

Kepala Stasiun GAW Bukit Koto Tabang, Wan Dayantolis mengatakan, hal tersebut terjadi sebagai dampak dari musim kemarau.

Hal itu juga berkaitan dengan tidak adanya awan yang dapat menahan panas agar tetap berada di permukaan bumi.

BREAKING NEWS: Omid Nazari Siap Turun saat Persib Bandung Vs Semen Padang FC, Begini Kondisinya

"Faktor rendahnya kelembapan udara karena kemarau, sehingga radiasi gelombang panas dari bumi langsung hilang ke atmosfer bebas.

Umumnya radiasi bumi masih bisa tertahan di atmosfer karena ada uap air," jelas Wan Dayantolis, Senin (16/9/2019).

Wan Dayantolis juga menyebut, beberapa hari sebelumnya adanya kabut asap menyebabkan radiasi matahari yang sampai ke bumi terhambat oleh partikel asap.

Ilustrasi suhu dingin di Padang.
Ilustrasi suhu dingin di Padang. (Tribun Bali/net)

Info BMKG: Prakiraan Cuaca 33 Kota di Indonesia Jumat 13 September 2019, Padang Cerah Berawan

"Dampaknya panas yang sampai dan tersimpan dalam permukaan bumi lebih rendah," sambung Wan Dayantolis.

Saat kabut asap menghilang, energi panas yang ada di permukaan bumi terlepas ke atmosfer.

Karena, saat tiba jumlahnya rendah, maka suhu menjadi lebih dingin.

"Biasanya sih 1 hingga 2 hari ke depan masih cukup dingin," kata Wan Dayantolis.

Hingga hari ini, Senin (16/9/2019) BMKG GAW Koto Tabang mencatat, suhu terdingin di Kota Bukittinggi, yaitu 13 derajat celcius.

Info BMKG: Prakiraan Cuaca Sumbar 11-13 September 2019, Sejumlah Wilayah Cerah Berawan

Lalu di Koto Tabang 13,4 derajat celcius.

Kemudian Kota Padang Panjang 14,8 derajat celcius, Padang Pariaman 17,2 derajat celcius dan Kota Padang mencapai 18,6 derajat celcius.

Ia mengatakan, penurunan suhu udara akan mempengaruhi daya tahan tubuh Balita dan Lansia.

"Kami mengimbau masyarakat yang mulai beraktivitas pada dinihari sebaiknya menggunakan pakaian tebal dan alas kaki tertutup," harap Wan Dayantolis.(*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved