Padang
Usai Salat Idul Adha, Kapolda Sumbar Bagikan Uang ke Anak Yatim hingga Petugas Kebersihan di Padang
Usai melaksanakan salat Idul Adha di halaman kantor gubernur Sumbar, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal terlihat menyambangi warga.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM.COM, PADANG – Usai melaksanakan salat Idul Adha di halaman kantor gubernur Sumbar, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal terlihat menyambangi warga, Minggu (11/8/2019).
Setelah khutbah Idul Adha dikumandangkan, Fakhrizal terlihat berjalan ke Mapolda Sumbar.
Diketahui, Mapolda Sumbar berada tepat di sebelah kantor gubernur Sumbar.
Mengenakan baju koko warna putih dan peci hitam, Fakhrizal tak sungkan menyalami jemaah.

• Sapi Kurban 1,2 Ton dari Jokowi Disembelih di Masjid Raya Sumbar, Gubernur: Terima Kasih Presiden
Tak sedikit pula warga yang mengajak pria kelahiran Bukittinggi 26 April 1963 itu untuk berswafoto.
Dia pun dengan ramah meladeni para warga yang meminta foto bersamanya.
Saat berjalan, dia melihat ada sekelompok anak-anak yang meminta sumbangan.
Pada kotak sumbangan itu tertulis “Bantuan untuk Sumbangan Anak Yatim”.
Tanpa ragu-ragu, Irjen Pol Fakhrizal langsung mengeluarkan uang dari sakunya dan memasukkan ke kotak tersebut.

• Sebelum Disembelih, Sapi Kurban di Padang Ini Dimandikan Pakai Air Bunga 7 Rupa, lalu Didandani
Terlihat juga Irjen Pol Fakhrizal berbincang bersama pedagang dan petugas kebersihan di sekitar lokasi salat Idul Adha itu.
Dia juga membagikan sejumlah uang kepada mereka.
Irjen Pol Fakhrizal mengatakan, makna Hari Raya Idul Adha adalah memunculkan rasa empati kepada masyarakat yang kurang mampu.
Berkurban menurutnya adalah untuk menjalankan perintah Allah.

• Salat Idul Adha 1440 H, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno Ajak Jemaah Doakan Warga Palestina
“Dulu Nabi Ibrahim AS saja diperintahkan untuk mengorbankan anaknya Nabi Ismail AS, beliau mentaatinya,” katanya.
“Makna berkurban ini juga untuk memunculkan rasa empati kepada saudara-saudara kita,” katanya.
Banyak di luar sana, kata dia, yang masih membutuhkan bantuan.
"Di saat inilah waktunya untuk saling berbagi,” katanya.
Pada tahun ini, ada 10 ekor sapi kurban yang ia sebarkan ke beberapa daerah di Sumbar.(*)