Padang

Tanggapi Wacana Perwako Padang tentang Perlindungan Ulama, Sosiolog Mohammad Isa Gautama: Agak Lebay

Tanggapi Wacana Perwako Padang tentang Perlindungan Ulama, Sosiolog Mohammad Isa Gautama: Agak Lebay

Penulis: Debi Gunawan | Editor: Saridal Maijar
TRIBUNPADANG.COM/DEBI GUNAWAN
Sosiolog UNP, Mohammad Isa Gautama 

"Tak bisa kita pungkiri bahwa, di Padang perbuatan maksiat banyak dilakukan secara terselubung.

Lebih baik itu yang dioptimalkan untuk menindaknya, kalau bisa setiap hari dilakukan razia," ungkapnya.

Revitalisasi Batu Malin Kundang Tertunda, Baru Dimulai September dan Bakal Rampung Akhir 2019

Isa juga mengharapkan, pemerintah lebih fokus mengurus masalah-masalah yang kerap dijumpai dalam keseharian.

Seperti jumlah anak yang putus sekolah dan kurang meratanya sarana prasarana pendidikan.

"Kalau anak-anak itu tidak sekolah dan tidak mendapatkan pembelajaran budipekerti dan agama, ditakutkan setelah besarnya anak-anak tersebut menjadi preman," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Pemko Padang merancang Perwako tentang Perlindungan Ulama dan Tokoh Masyarakat di Kota Padang.

Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah menuturkan, rencana ini sudah disampaikan melalui Focus Group Discussion (FGD).

VIDEO Live Streaming DStar Indosiar Grup 2 TOP 12 Konser Show, Ada Irwan, Selfi dan Weni

Berbagai pihak juga sudah dihadirkan untuk menyerap pendapat tentang rencana Perwako ini.

Mahyeldi Ansharullah menuturkan, inti dari Perwako tersebut untuk memberikan perlindungan kepada ulama dan tokoh masyarakat yang ada di Kota Padang.

"Sudah kita FGD-kan, dan sudah kita hadirkan dari semua pihak.

Sekarang lebih kita rapikan dan akan kita tuangkan dalam bentuk Perwako," kata Mahyeldi Ansharullah, Jumat (26/7/2019).

Mahyeldi berharap Perwako ini nanti bisa juga diadopsi oleh daerah lain di luar Padang.

85 Orang Mahasiswa Asal Papua Menimba Ilmu di Kota Padang, Bakal Bertambah Tahun 2019

"Semoga saja nanti bisa berlaku untuk Sumatera Barat. Kita harapkan ulama dan tokoh-tokoh ini betul-betul terback-up dalam menyampaikan pikiran, pendapatnya sehingga terwadahi dan tidak ada hambatan," katanya.

Ustaz Adi Hidayat yang hadir di Padang, Jumat (26/7/2019) saat ditanya terkait rencana Perwako ini sangat mendukung rancangan tersebut.

Ia pun mengaku rindu akan lahirnya ulama besar dari rahim ibu yang ada di Sumbar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved