Sesi Latihan Semen Padang FC Jelang Lawan Persebaya Sudah Libatkan Psikolog, Lepaskan Mental Blok
saat sesi latihan terlihat Muhammad Syaiful Shiddiq sudah mulai bergabung dan memberikan semangat kepada pemain Semen Padang FC
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
"Mental blok harus hilang, sehingga pemain bisa tampil maksimal," katanya.
Kalau mental blok sudah hilang dari dalam diri pemain, bisa bermain dengan hati, pikiran, dan secara profesional.
Masykur Rauf Manajer Semen Padang FC
CEO PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Hasfi Rafiq mengumumkan sederet nama pengurus di antaranya; manajer, pelatih kepala, dan asisten pelatih Semen Padang FC atau Tim Kabau Sirah.
Salah satu legenda Semen Padang FC era 1990 dan 2000-an, Masykur Rauf masuk di dalam jajaran tersebut.
• Hasfi Rafiq sebagai CEO Semen Padang FC Beberkan Misinya untuk Selamatkan Tim Kabau Sirah
• Simak! Harapan Sejumlah Kelompok Suporter terhadap CEO Semen Padang FC dan Manajemennya
Masykur Rauf merupakan Karyawan PT Semen Padang yang membawahi seksi Bina Lingkungan di Unit CSR, dan ia akan menjadi Manajer defenitif, yang sebelumnya posisi tersebut diisi oleh Ibrahim Iskandar sebagai Manajer ad interim.
"Tim ini butuh sosok seperti Masykur, karena dia adalah mantan pemain bola profesional dan sudah lama berkecimpung bersama tim Semen Padang," kata CEO KSSP, Hasfi Rafiq, Jumat (26/7/2019).
Dikatakannya, Masykur yang akan menjembatani antara tim dengan Manajemen.
"Kami percaya, dengan pengalamannya Ia mampu mengangkat tim ini," ujar Hasfi Rafiq.
Penunjukan tersebut telah ia diskusikan sebelumnya dengan semua pihak yang ada di dalam tim.
• Masyarakat Bikin Surat Pernyataan Dukungan untuk Dokter Gigi Romi Syofpa
• Gudang Lagu MP3- Download Full Album Nella Kharisma, 20 Lagu Dangdut Koplo Populer 2019
"Penunjukkan Masykur Rauf tersebut, tidak hanya hasil diskusi dan masukan dengan Pelatih Kepala saja, tapi juga dengan semua pihak yang berkepentingan dan berkontribusi dengan tim," jelas Hasfi Rafiq.
Hasfi Rafiq juga mengumumkan posisi Weliansyah yang kini sebagai pelatih kepala yang defenitif.
Sebelumnya, Weliansyah hanya ditunjuk sebagai caretaker pasca mundurnya Syafrianto Rusli sebagai pelatih kepala Tim Kabau Sirah.
"Weliansyah mendapatkan tugas berat untuk mengangkat moral tim agar kembali eksis di kasta tertinggi sepakbola Indonesia," kata Hasfi Rafiq.
Hasfi Rafiq melihat dua laga yang sudah dilewati oleh Coach Weliansyah, ada terlihat perubahan meski belum bisa meraih kemenangan.