Liga 1 2019
ADA 'BIDADARI' yang Rela Hujan-hujanan Nonton Laga Semen Padang FC di Stadion H Agus Salim
Sejauh ini pendukung tim kesayangan Semen Padang FC tak terbatas kaum Adam saja, melainkan juga Kaum Hawa.
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sejauh ini pendukung tim kesayangan Semen Padang FC tak terbatas kaum Adam saja, melainkan juga Kaum Hawa.
Kali ini seorang suporter yang diibaratkan bidadari, bernama Dilla Thri Utami, mengaku gemar nonton pertandingan sepak bola.
Perempuan yang telah bertitel sarjana hukum atau SH, rela berhujan maupu berpanas untuk datang ke stadion apabila Semen Padang FC tampil di lapangan hijau Stadion H Agus Salim, Kota Padang.
Dilla Thri Utami adalah seorang fans fanatik tim kesayangannya yang berjuluk Tim Kabau Sirah tersebut.
"Sukanya nonton Semen Padang FC (SPFC) yaa bisa merasakan semangat untuk membawa nama Padang ini ke nasional atau bahkan ke Internasional," ujar Dilla Thri Utami kepada TribunPadang.com, Jumat (21/6/2019)

Menjelang Semen Padang FC melawan Perseru Badak Lampung FC (BLFC) di Stadion Gelanggang Olahraga (GOR) H Agus Salim Padang, Dilla telah bertekad untuk hadir di stadion kebanggaan urang awak tersebut.
"Ada pengalaman sebagai fans, apabila hujan-hujanan nonton SPFC seperti hari ini (Jumat 21/6/2019), harus bisa manfaatkan peluang dan kesempatan agr bisa menghadiri pertandingan SPFC," ujar Dilla, yang merupakan Anak ke-3 dari 5 bersaudra.
Sejauh ini lanjut Dilla, kesempatan untuk bisa menonton Semen Padang FC, apabila sudah pulang kerja dari kantornya.
"Kalau jadwal pertandingan masih bisa dakejar ke stadion, ya akan Dilla kejar, karena sering juga jadwal sempat bentrok dengan aktivitas utama bekerja di salah satu instansi yang ada di Provinsi Sumbar," ujar lulusan Fakultas Hukum Univesitas Eka Sakti (Unes) di Kota Padang.
Sedangkan, kegemarannya juga kerap unggah foto selfie memakai baju bola.
"Ada pemahaman tentang sepak bola hendaknya juga bisa melihat skill pemain kemudian baru hal lainnya," ujar Dilla.
Kecintaan Dilla Thri Utami terhadap sepak bola tak lantas membuat ia meninggalkan jati dirinya sebagai perempuan.

Perempuan yang tampil modis ini masih memanjakan diri ke tempat perawatan kecantikan sekaligus perawatan bagian tubuh hingga luluran.
Menurutnya banyak hal yang dapat dilakukan seorang perempuan. Tak melulu soal kecantikan dan segala macamnya.
Ketika menonton tim kebanggaanya bertanding, Dilla Tri Utami merasa ada satu dorongan semangat dalam dirinya. Sehingga ia merasa hidupnya menjadi lebih berwarna.
"Bagi aku perempuan yang sibuk hanya soal dirinya sebagai perempuan, ya artinya dia akan sulit untuk memahami lelaki," ujar Dilla.
Jika tak sempat menonton pertandingan secara langsung, ia hanya menonton bola melalui layar kaca.
Dilla Thri Utami mulai menyukai permainan sepak bola saat ia mengerti tentang dunia bola.
Sedangkan ia menyukai tim Semen Padang FC karena baginya tim mampu membawa nama daerah sehingga seluruh masyarakat mengenal kota tempat ia berdomisili, Padang.
Selain itu, ia menilai tim Semen Padang FC banyak mencetak pemain-pemain yang bagus.
Mulai dari yang tidak punya skill, hingga memiliki kemampuan yang luar biasa.
Dilla Thri Utami mengenal sepak bola semenja waktu SD dan memang hobi akan cabang olahraga sepak bola.
Dilla menuturkan usianya yang masih belia saat itu memang belum diperbolehkan menonton bola ke stadion. Situasi juga tidak kondusif saat itu.
Setelah mendapat izin nonton pertandingan bola dari orangtua dan keluarganya, barulah mulai kerap ke stadion
Lagi pula, katanya kalau stadion sendiri ia khawatir dengan jumlah laki-laki yang lebih banyak dibanding perempuannya.
Selama ini, Dilla apabila menonton sepak bola di stadion memang tidak sendirian melainkan bersama adik dan abangnya, ynag sama gemar sepak bola.
Dilla tidak hanya tahu istilah gol dan kemenangan, melainkan uga beberapa istilah dalam sepak bola lainnya. Antara lain; dribbling, handsball, offside, scudetto, parkirbus, diving, shooting, dan backpass.
Selanjutnya, istilah clearing, ball possesion, dan bicycle kick sudah diketahuinya.
Tak cukup sampai disitu, Dilla juga sudah tak asing dengan istilah unik yang sering dibawakan komentator sepak bola di antaranya umpan membelah lautan, umpan PHP, tendangan langit, dan prahara rumah tangga.
Namun, tak hanya kebanggaan saja Dilla curahkan untuk tim kesayangannya.
Selain itu, apabila Semen Padang FC kalah dirinya pun turut merasa kecewa.
Di balik rasa kecewanya, ia masih tetap mendukung penuh tim Semen Padang FC.
Dilla juga memiliki cara tersendiri dalam memberi dukungan kepada Semen Padang FC.
Dilla selalu mendoakan dan datang memberi dukungan baik secara langsung maupun melalui media sosial kepada tim Kabau Sirah.
"Kadang aku mengajak teman-teman serta saudara, yang lain juga untuk mendukung. Menggunakan atribut saat menonton dan tentunya selalu membeli tiket nonton. Agar Panpel tahu berapa jumlah penonton di stadion," ujar Dilla.
Demi tim kebanggaan SPFC, Dilla berharap meraup poin penuh di laga kali ini.
"Semen Padang FC harus bisa meraih kemenangan setiap laga," harap Dilla.
(TribunPadang.com/Emil Mahmudsyah)
Tulisan ini diolah dari artikel yang telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Suporter Cantik Semen Padang FC Ini Tepis Stereotip Keberadaan Perempuan di Panggung Sepak Bola