Jadwal Imsak
JADWAL IMSAK dan Sholat Wilayah Kabupaten Agam 6 Ramadhan 1440 H atau 11 Maret 2019
Lihat Jadwal Imsak atau Imsakiyah Puasa Ramadhan 1440 H/ 2019 untuk wilayah Kabupaten Agam, Sumatera Barat serta Jadwal Sholat di bulan Ramadhan.
Penulis: Mona TR | Editor: Mona Triana
TRIBUNPADANG.COM - Lihat Jadwal Imsak atau Imsakiyah Puasa Ramadhan 1440 H/ 2019 untuk wilayah Kabupaten Agam, Sumatera Barat serta Jadwal Sholat di bulan Ramadhan.
Jadwal Imsak atau Imsakiyah Puasa Ramadhan 1440 H/2019 tiap daerah berbeda-beda.
Berikut Jadwal Imsak atau Imsakiyah Puasa Ramadhan 1440 H/2019 dilansir TribunPadang.com https://bimasislam.kemenag.go.id/jadwalimsakiyah, khusus wilayah Kabuapaten Agam pada Ramadhan ke 6, 1440 H atau 11 Mei 2019.

Kabupaten Agam 6 Ramadan 1440 H
IMSAK : 04:45
SUBUH : 04:55
TERBIT : 06:10
DUHA : 06:38
ZUHUR : 12:20
ASAR : 15:41
MAGRIB : 18:23
ISYA' : 19:34
Simak juga panduan doa dan niat ibadah di bulan Ramadhan, mulai dari niat puasa, doa buka puasa, niat tarawih dan witir di bawah ini:
1. Bacaan niat puasa
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta'aala.
Terjemahannya, "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."
2. Doa buka puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa’alaa rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar raahimiin
Terjemahannya, "Ya Allah keranaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, wahai Allah Tuhan Maha Pengasih."
3. Niat salat tarawih sebagai imam
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
"Ushallii sunnatat-taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati imaaman lillahi ta'alaa"
Niat salat sunah tarawih sendirian
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
"Ushallii sunnatat-taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta'alaa"
Terjemahannya, "Saya niat salat sunah tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala."
• Jadwal Buka Puasa Pekanbaru dan Dumai Jumat 10 Mei 2019 atau 5 Ramadhan 1440 H
• SEBENTAR Lagi Berbuka, Jadwal Buka Puasa Padang Hari Ini, Doa Buka Puasa dan Niat Shalat Tarawih
• Jadwal Buka Puasa Medan Sumut dan Jadwal Sholat Jumat 10 Mei 2019 atau 5 Ramadhan 1440 H
4. Niat salat tarawih sebagai ma'mum
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Usholli sunnatat-taraawiihi rak'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'alaa
Terjemahannya, "Saya niat salat sunah tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala
Bisa Dibaca Sekaligus Awal Ramadhan untuk Sebulan Penuh?
Puasa hukumnya wajib dilakukan bagi seluruh umat Islam.
Ada orang mengatakan bahwa niat puasa Ramadhan bisa dilakukan sekaligus di awal Ramadhan.
Dengan niat sebulan penuh itu, ia mungkin berharap tidak perlu berniat setiap malam sebelum puasa pada keesokan siangnya.
Perihal ini Syekh Taqiyyuddin Abu Bakar bin Muhammad Al-Hishni dalam Kifayatul Akhyar menerangkan sebagai berikut.
ولا يصح الصوم إلا بالنية للخبر. ومحلها القلب, ولايشترط النطق بها بلا خلاف, وتجب النية لكل ليلة لان كل يوم عبادة مستقلة , ألا ترى أنه لا يفسد بقية الأيام بفساد يوم منه. فلو نوى الشهر كله, صح له اليوم الأول على المذهب.
Terjemahannya, “Puasa tidak sah tanpa niat. Keharusan niat didasarkan pada hadis. Tempat niat itu di hati. Karenanya, niat tidak disyaratkan secara lisan. Ketentuan ini disepakati bulat ulama tanpa perbedaan pendapat.
Niat puasa wajib setiap malam.
Karena, puasa dari hari ke hari sepanjang Ramadhan merupakan ibadah terpisah.
Coba perhatikan, bukankan puasa Ramadhan sebulan tidak menjadi rusak hanya karena batal sehari?
Kalau ada seseorang memasang niat puasa sebulan penuh di awal Ramadhan, maka puasanya hanya sah di hari pertama.
Demikian pendapat madzhab ini (Madzhab Syafi’i),” (Lihat Taqiyuddin Abu Bakar Al-Hishni, Kifayatul Akhyar).
Adapun niat puasa sekaligus sebulan penuh adalah pandangan dari Madzhab Hanafi. (*)