Padang Pariaman
3 Saksi Dimintai Keterangan PascaKebakaran Pasar Lubuk Alung, Kerugian Ditaksir Rp 2 M
Tim Inafis Polda Sumatera Barat (Sumbar) mendatangi lokasi kebakaran guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Pasar Lubuk Alung
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
3 Saksi Sudah Dimintai Keterangan Oleh Polisi Pasca Kebakaran Di Pasar Lubuk Alung
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tim Inafis Polda Sumatera Barat (Sumbar) mendatangi lokasi kebakaran guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Pasar Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumbar pada Jumat (12/7/2019) siang.
Hingga saat ini, aparat menaksir kerugian akibat kebakaran di pasar tersebut perkiraannya mencapai sekita Rp 2 Miliar.
Selain Tim Inafis Polda Sumbar melakukan olah TKP, pihak kepolisian juga telah memintai keterangan tiga saksi pascakebakaran Pasar Lubuk Alung, Padang Pariaman, Sumbar.
Kapolsek Lubuk Alung, AKP Edi Karan juga terlihat datang bersama jajarannya di lokasi kejadian di Pasar Lubuk Alung saat tim dari Polda Sumbar mendatangi TKP tersebut.
"Kejadian ini tadi malam, dan akibat kebakaran ink ada 142 lapak pedagang habis terbakar," kata kapolsek, Jumat (12/7/2019).
Dijelaskannya, bahwa dari 142 petak kios dan kios pedagang ada kios yang kosong.
"Jadi, tidak semuanya ditempati. Namun, ada 40 lapak yang kosong," ujar kapolsek.
Dikatakannya, bahwa akibat kejadian ini diperkirakan sekitar dua miliar rupiah.
"Untuk dugaan belum bisa saya sampaikan," ungkap kapolsek.
Untuk kejadian malam tadi, dari pukuk 21.00 WIB, berlangsung dua jam penuh.
"Korban jiwa sampai penyisiran, tidak ada korban jiwa," ungkap kapolsek.
Kapolsek mengatakan bahwa sudah mengambilkan keterangan dari tiga orang saksi.
"Tim Inafis Polda sudah datang untuk melakukan olah TKP, dan dari tim Inafislah nanti menentukan hasilnya," ungkap kapolsek.
Sementara itu, menurut saksi, yang telah diminati keterangan terungkap bahwa dia menyebutkan titk api berasal di tengah-tengah pasar Lubuk Alung.