GEMPA SULUT DAN MALUT - BMKG Belum Cabut Status Waspada Hingga Minggu Pukul 23.58 WIB

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) belum mencabut status waspada pascagempa b

Editor: Emil Mahmud
Tribunnews
Ilustrasi: gempa 

TRIBUNPADANG.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) belum mencabut status waspada pascagempa bermagnitudo 7,1 yang terjadi di Sulawesi Utara dan Maluku Utara, Minggu (7/7/2019) pukul 22.08 WIB.

Status waspada ini berlaku di seluruh wilayah Sulawesi Utara dan Maluku Utara.

Hal ini diungkapkan Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Manado, Edward Henry Mengko melalui pesan singkat saat dikonfirmasi, Minggu malam.

BREAKING NEWS - Warga Panik Lari Keluar Rumah, Gempa Magnitudo 7,1 Guncang Ternate

"Hingga saat ini (Minggu pukul 23.50 WIB) masih sama. Waspada," katanya.

Terkait status peringatan dini tsunami, BMKG sudah menganalisa perkiraan ketinggian air berdasarkan kategorinya.

Kategori waspada ketinggian air lebih kurang 0,5 meter, siaga 0,5 sampai 3 meter, dan awas lebih dari 3 meter.

"Untuk penyebab gempa, kami masih menunggu approval dari Jakarta," ujar dia.

Hasil analisis BMKG, pascagempa magnitudo 7,1, terjadi gempa susulan, yakni magnitudo 4,0 di Ternate, Malut. Kemudian gempa magnitudo 4,1 di Ternate, Malut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Hingga Minggu Pukul 23.58 WIB, BMKG Belum Cabut Status Waspada

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved