Hadapi Idul Fitri
62 Pos Pengamanan dan 34 Pos Pelayanan Didirikan di Sumbar
Sebanyak 62 pos pengamanan dan 34 pos pelayanan yang tersebar di wilayah Sumatera Barat (Sumbar) guna persiapan
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Laporan wartawan TribunPadang, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sebanyak 62 pos pengamanan dan 34 pos pelayanan yang tersebar di wilayah Sumatera Barat (Sumbar) guna persiapan Hari Raya Idul Fitri.
Hal ini berdasarkan hasil rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan hari Raya Idul Fitri 1440 H di Mapolda Sumbar, Rabu (15/5/2019).
Sebelumnya, rapat ini dimulai sekitar pukul 8.00 WIB. Kegiatan ini adalah untuk persiapan hari Raya Idul Fitri.
Terlihat hadir dalam rapat ini Kapolda Sumbar, Gubernur Sumbar, Kajati, Danlanmatal, Danrem, Danlanut, unsur Forkopimda (Forum komunikasi pimpinan daerah), PJU (Pejabat utama Polda Sumbar), PUPR, PMI, PT Telkom, Angkasa Pura II, BNN, dan jajaran lainnya.
Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Fakhrizal mengatakan kelancaran arus lalu lintas dan antisipasi gangguan kamtibmas akan menjadi fokus pengaman saat lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah di Sumatera Barat.
"Sebanyak 2/3 kekuatan juga kami libatkan dalam pengaman. Untuk wilayah Sumatera Barat kerawanan arus lalu lintas, kamtibmas, serta bencana alam itu yang perlu diantisipasi," ujar Irjen Pol Fakhrizal saat diwawancarai awak media di Mapolda Sumbar Rabu (15/5/2019).
Irjen Pol Fakhrizal menjelaskan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan rencana dalam pengamanan arus lalu lintas dan gangguan kamtibmas menjelang, dan sesudah perayaan Idul Fitri.
"Salah satunya dengan mendirikan 62 pos pengamanan dan 34 pos pelayanan yang disebar di titik wilayah Sumatera Barat," ujar Irjen Pol Fakhrizal.
Irjen Pol Fakhrizal mengatakan, tidak ada perlakuan pengamanan khusus dari tahun kemarin hingga saat ini, melainkan berjalan seperti biasa.
"Operasi pengamanan ini sudah direncanakan dan keamanannya sudah dipersiapkan. Meski untuk gangguan kamtibmas di Sumatera Barat relatif kondusif," kata Irjen Pol Fakhrizal.
Irjen Pol Fakhrizal mengatakan bahwa masyarakat agar tetap waspada meski sampai saat ini kondisi Sumatera Barat relatif aman.
Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Sumbar, AKBP Nurhandono mengatakan bahwa ada lima daerah yang melintas di wilayah Sumatera Barat, yaitu dari Sumatera Utara, Pekanbaru, Jambi Palembang dan Bengkulu. Dan, inilah menjadikan Sumatera Barat daerah yang jalurnya padat.
AKBP Nurhandono mengatakan, jalur Padang Bukittinggi salah satu jalur yang menjadi salah satu jalur terpadat saat lebaran.
"Menjadi salah satu faktor rawan kemacetan karena di sepanjang jalur lintas Bukittinggi terdapat berbagi objek wisata, dan adanya pengerjaan jembatan yang sempat putus beberapa waktu lalu di kawasan Kayu Tanam serta adanya pasar tradisional di Koto Baru," ujarAKBP Nurhandono.