BREAKING NEWS: Pria 61 Tahun Ditemukan Gantung Diri di Hutan Tanah Datar, Sempat Dinyatakan Hilang

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Merinda Faradianti

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Seorang pria yang telah berusia 61 tahun, ditemukan tewas gantung diri di hutan, tepatnya di Nagari Tanjung, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat ( Sumbar), Sabtu (4/5/2019).

Pria yang juga warga Nagari Tanjung ini sebelumnya sempat dinyatakan hilang sejak Jumat (3/5/2019).

Bahkan, Tim SAR sudah turun pada Sabtu pagi untuk melakukan pencarian korban.

Berdasarkan informasi yang didapat TribunPadang.com, pria tersebut bernama Aprisol (61). Pria itu diduga mengalami keterbelakangan mental.

• BREAKING NEWS: Pria 61 Tahun Dikabarkan Hilang di Tanah Datar, Tim SAR Lakukan Pencarian

• Pemprov Sumbar Kirim 1 Ton 30 Kg Rendang untuk Korban Bencana Banjir di Bengkulu

Robi Saputra, seorang anggota Tim SAR Limapuluh Kota mengatakan, korban ditemukan gantung diri di pohon.

"Korban sudah ditemukan dan gantung diri. Kira-kira korban ditemukan pukul 09.00 WIB," katanya saat dihubungi, Sabtu siang.

Setelah korban ditemukan, Tim SAR langsung membawa mayat korban ke rumah duka untuk disemayamkan.

Aprisol sudah menghilang sejak hari Jumat pukul 14.00 WIB.

Mendapat kabar itu, Tim SAR Limapuluh Kota bergerak langsung pada pukul 08.13 WIB menuju lokasi kejadian pada hari Sabtu.

• Simpan 2 Kg Daun Ganja di Rumah Orangtua, Empat Pemuda di Padang Pariaman Diringkus

• PROMO TELKOMSEL, Paket Internet 30 GB Hanya Rp30 Ribu untuk WeekendDeal VideoMAX, Simak Syaratnya

Kemudian tim tiba di lokasi kejadian pada pukul 09.50 WIB dan menemukan Aprisol sudah gantung diri.

Diberitakan sebelumnya, korban dinyatakan hilang pada hari Jumat pukul 14.00 WIB.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengatakan, Tim Sar Kota Padang baru menerima info orang hilang tersebut pada hari Sabtu (4/5/2019).

"Kami menerima info pada hari Sabtu pukul 07.58 WIB," kata Asnedi.

Asnedi menjelaskan, titik koordinat korban hilang di perkirakan 00°22'39.93"LS - 100°36'29.56"BT. Katanya korban masih dalam pencarian hingga saat ini.