Timnas Indonesia

Daftar Calon Pelatih Timnas Indonesia, Ada Paulo Bento, Sergio Alegre hingga Jesus Casas

Kepala Badan Tim Nasional, Sumardji sudah menegaskan bahwa proses seleksi calon pelatih anyar Timnas Indonesia sudah mengerucu

Editor: Emil Mahmud
 MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
PELATIH BERI KETERANGAN - Pelatih timnas Irak, Jesus Casas, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024). Meski Irak menang 2-0 lawan Indonesia, strategi Jesus Casas dikritik karena dinilai menerapkan permainan aneh. 

CATAT Berikut ini beberapa nama yang diprediksi bakal meramaikan bursa calon pelatih Timnas Indonesia yang baru.

Kepala Badan Tim Nasional, Sumardji sudah menegaskan bahwa proses seleksi calon pelatih anyar Timnas Indonesia sudah mengerucut menjadi lima nama.

Nantinya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, akan menyampaikan ke publik.

"Insya Allah Pak Erick Thohir yang akan menyampaikan hal-hal baru terkait perkembangan pelatih timnas Indonesia," ucap Sumardji di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (17/11/2025).

"Saat ini sudah ada lima kandidat dan itu yang sedang kami dalami," ujarnya.

Sumardji menambahkan, ia sudah berdiskusi dengan Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, terkait lima pelatih timnas Indonesia.

Keduanya sepakat agar kelima pelatih itu akan mengikuti proses selanjutnya yakni pertemuan dengan PSSI.

Lalu, siapa sosok yang diprediksi bakal meramaikan bursa calon pelatih Timnas Indonesia tersebut?

Berikut prediksi dari redaksi BolaSport.com.

1. Ange Postecoglou (Australia/Tanpa Klub)

Ange Postecoglou sudah malang melintang di jagad sepak bola Asia. Dirinya pernah menjadi pelatih Timnas Australia sejak level U-17 sampai senior.

Bersama Timnas Australia senior pada periode 2013-2017, dirinya sukses menyumbang gelar Piala Asia 2015 dan meloloskan negara itu ke putaran final Piala Dunia 2014 dan 2018.

Sentuhan midasnya di benua Asia berlanjut ke Jepang. Di Negeri Sakura, dirinya berhasil membawa Yokohama F. Marinos juara J1 League pada musim 2019.

Dirinya masih berstatus tanpa klub usai terdepak dari Nottingham Forrest pada awal musim 2025/2026.

Meski sudah terbukti mampu menaklukkan benua Asia dan masih menganggur, gajinya tergolong sangat besar. Besar kemungkinan, nominal gajinya bakal jadi penghalang bagi PSSI.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved