Super League
PSIM Yogyakarta Taklukkan Persik Kediri 2-1, Dua Kartu Merah Warnai Kemenangan Laskar Mataram
Pertandingan panas PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (31/10/2025), berakhir dengan skor 2-1
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pertandingan panas PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (31/10/2025), berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Laskar Mataram.
Dua kartu merah dan tiga gol tercipta dalam laga pekan ke-11 Super League 2025/2026 itu.
Sejak awal babak pertama, PSIM Yogyakarta tampil menekan. Peluang datang lewat umpan silang Anton Fase ke Fahreza Sudin, namun berhasil dipatahkan pemain Persik.
Tempo laga meningkat memasuki menit ke-13 saat Persik mulai membalas dengan pressing ketat.
Laskar Mataram mulai mendominasi permainan pada menit ke-21. Meski beberapa peluang tercipta, babak pertama berakhir tanpa gol.
Baca juga: BMKG Catat Tiga Gempa Guncang Kabupaten Pasaman pada Pagi dan Siang Hari
Laskar Mataram, julukan PSIM, lebih dulu membuka keran gol di menit 49' melalui Nermin Haljeta, meneruskan umpan dari Ezequiel Vidal.
Tim tuan rumah bahkan berhasil menggandakan keunggulan via eksekusi penalti Ze Valente (59'). Macan Putih, julukan Persik, memperoleh gol hiburan menit 63' melalui sontekan Ezra Walian.
Kemenangan ini mengantarkan PSIM Yogyakarta naik ke posisi dua atau runner-up klasemen sementara Super League. Mereka membukukan 18 poin, atau tertinggal enam angka dari Borneo FC selaku pemuncak klasemen.
Adapun Persik, kekalahan ini membuat mereka tercecer di posisi 11 dengan raihan 11 angka.
Sorotan laga ini tertuju kepada tensi tinggi permainan, terbukti ada 8 kartu kuning dan dua kartu merah yang dikeluarkan wasit.
Kartu merah pertama diberikan kepada Henhen Herdiana pada menit ke-59'. Sementara dari kubu PSIM, Ezequiel Vidal juga harus mandi lebih cepat dari rekan-rekannya setelah mendapatkan dua kartu kuning di menit ke-84'.
Baca juga: Jejak Buya Hamka di Surau Lubuak Bauak, DPK Padang Panjang Telusuri Naskah Islam Kuno
Jalan Pertandingan PSIM vs Persik
Pada babak pertama, PSIM mencoba menusuk ke pertahanan Persik. Namun, bola berhasil direbut pemain Persik yang kemudian mendominasi bola.
Peluang PSIM datang dari umpan silang Anton Fase ke Fahreza Sudin pada menit ke-3. Sayangnya, Sudin dikawal ketat pemain lawan, bola dihalau keluar dari kotak penalti.
Tempo pertandingan cukup meninggi di awal-awal menit babak pertama. Persik cukup membahayakan gawang PSIM dan kerap melakukan pressing keras memasuki menit ke-13.
Pada menit ke-17, Fahreza Sudin yang sudah berada di kotak penalti mendapatkan umpan terobosan. Namun, dia dikawal ketat pemain Persik, bola dihadang keluar lapangan pertandingan.
PSIM mulai mendominasi permainan memasuki menit ke-21. Kesalahan pemain belakang Persik dimanfaatkan Pulga Vidal yang hampir mencuri bola. Namun, bola berhasil dihalau keluar tim lawan.
Laskar Mataram tak henti-hentinya melakukan tekanan ke pertahanan Persik memasuki menit ke-33. Namun, tim tamu bermain cukup solid dengan menggagalkan serangan PSIM.
Baca juga: UNIQLO Resmi Buka Toko Pertama di Padang, Warga Antusias Serbu Pembukaan di Basko City Mall
Tak ada ancaman berarti dari kedua tim memasuki perpanjangan waktu babak pertama. Skor 0-0 bertahan hingga peluit turun minum.
PSIM yang tak ingin kehilangan poin penuh di kandang, tancap gas mengusung intensitas serangan tinggi.
Babak kedua baru berjalan empat menit, PSIM membuka keran golnya. Adalah Nermin Haljeta yang sukses mencetak gol.
Nermin Haljeta yang lolos dari jebakan offside, mengoyak gawang Persik memanfaatkan assist dari Ezequiel Vidal.
Lima menit berselang, giliran Vidal yang mencetak gol memanfaatkan situasi set piece. Namun gol gelandang serang asal Argentina ini dianulir wasit karena lebih dulu terjebak posisi offside.
Persik harus bermain dengan 10 orang setelah Henhen Herdiana menjatuhkan pemain PSIM di kotak terlarang. Mantan pemain Persib itu memperoleh kartu kuning kedua, yang berarti kartu merah.
Baca juga: Damkar Padang Evakuasi Ular Piton Besar yang Kagetkan Warga Ujung Gurun, Sembunyi di Saluran Air
PSIM yang mendapatkan penalti tidak menyia-nyiakan peluang. Ze Valente yang maju sebagai algojo sepakan penalti sukses menjalankan tugasnya di menit ke-59.
Empat menit berselang, Macan Putih, julukan Persik, memperkecil ketertinggalan melalui gol Ezra Walian. Skor berubah 2-1.
Intensitas pertandingan meninggi. Jual beli serangan diperlihatkan kedua tim. PSIM juga harus bermain dengan 10 orang sejak menit 84' setelah Vidal mendapatkan dua kartu kuning yang berujung kartu merah.
Hingga laga usai, skor 2-1 bertahan untuk kemenangan Laskar Mataram.
Susunan Pemain
PSIM Jogja
Cahya Supriadi (GK); Raka Cahyana, Franco Ramos, Yusaku Yamadera, Reva Adi (C); Ze Valente, Rakhmatsho, Fahreza Sudin, Ezequiel Vidal, Anton Fase, Nermin Haljeta.
Persik Kediri
Leonardo Navacchio (GK); Henhen Herdiana, Lucas Gama, Mukhtarov, Yogi Adiyatama; Williams Lugo, Imanol Garcia, Telmo Castanheira; Wigi Pratama, Ezra Walian (C), Jose Enrique.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hasil PSIM vs Persik: 2 Kartu Merah dalam Drama 3 Gol, Laskar Mataram Runner-up Klasemen,
| Trio Striker Brasil Kuasai Daftar Top Skor BRI Super League 2025/26 |
|
|---|
| BRI Super League 2025/26 Catat 470 Ribu Penonton hingga Pekan-10, Laga Persib vs Persis Paling Ramai |
|
|---|
| Ubah Taktik di Tengah Laga, Hendri Susilo Ungkap Cara Malut United Taklukkan Semen Padang 1-0 |
|
|---|
| Semen Padang FC Bertandang ke Maluku Utara, FX Yanuar: Kami Sudah Siap Hadapi Kekuatan Malut United |
|
|---|
| Persija Melaju ke Runner-up Klasemen Super League, Persebaya Selamat dari Kekalahan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.