Harga TBS Sawit di Sijunjung pada 14 Oktober 2025 Turun Rp 3.460 per Kilogram

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Harga tandan buah segar (TBS) sawit di Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat 14 Oktober 2025 mengalami penurunan yang dibanderol Rp3,460 sekilo.

Ketua DPD Apkasindo Kabupaten Sijunjung, Bagus Budi Antoro menuturkan harga TBS tersebut dapat dilihat dari beberapa perusahaan sawit.

PT.Kilau Permata Sawit (KPS) menetapkan per tanggal 14 Oktober 2025 harga Delivery Order (DO) lokal Rp 3,460 per kilo yang mana harga turun Rp 30 dari sebelumnya, sedangkan DO Kami Saiyo Rp 3.490.

PT. Sumatera Karya Agro (SKA) 2 per tanggal 14 Oktober 2025 menetapkan harga Delivery Order (DO) lokal Rp 3,460 per kilo yang mana harga turun Rp 30 dari sebelumnya.

Harga tersebut dapat diterapkan dengan syarat berikut:

Baca juga: Gunung Marapi di Sumbar Kembali Erupsi Selasa Pagi, Kolom Abu Tak Terlihat Karena Kabut

-Tidak menerima TBS Ilegal yang di dapat dari hasil curian/ Hutan lindung yang dilarang oleh pemerintah, TBS harus tangkai pendek.

-Tidak menerima TBS siraman seperti pasir/ cincangan, Tidak Menerima TBS dibawah 6 kg, Tidak menerima berondol ketek/ cincang/pecah/ bercampur pasir
dan bebas uang bongkar.

Pemerintah provinsi melalui tim satgas harga TBS akan terus memantau perkembangan harga pasar dan melakukan penyesuaian secara periodik.

Petani sawit diimbau untuk selalu mengikuti informasi resmi guna mengetahui perkembangan harga terbaru dan mendukung tata niaga sawit yang sehat di Sumatera Barat.

Baca juga: Hujan Merata Guyur 7 Kota di Sumbar Hari Ini, BMKG Ingatkan Waspada Petir dan Angin Kencang

Tender CPO KPBN, tanggal 10/10/2025 Excld PPN, Franco Belawan & Dumai : Rp14.942 Rp/Kg).

Sebelumnya, harga TBS sawit di Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat pada 13 Oktober berkisar Rp 3.490 sekilo.

10-16 September mencapai Rp 3,360 sekilo.

4-6 September mencapai Rp 3,290 per kilo dan 2 September 2025 mencapai Rp3,320 sekilo.

Harga TBS sawit di Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat pada tanggal 1 September 2025 mencapai Rp3,340 sekilo.(*)