Korea Masters 2025

Performa Chico Mendadak Buruk Jalani Babak Awal Korea Masters 2025, Takluk Atas Wakil Sri Lanka

Hasil mengejutkan dialami Tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo kala menjalani babak pertama turnamen Korea Masters 2025.

Editor: Emil Mahmud
PBSI/BOLASPORT.COM
WAKIL INDONESIA KALAH - Tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo wakil Indonesia kalah seusai menjalani babak pertama turnamen Korea Masters 2025. Performa Chico mendadak buruk tatkala menjalani laga babak pertama Korea Masters 2025 pada Rabu (5/11/2025) dini hari WIB yang mempertemukan antara Chico lawan Wakil Sri Lanka, Viren Nettasinghe. 

HASIL Mengejutkan dialami Tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo kala menjalani babak pertama turnamen Korea Masters 2025.

Performa Chico mendadak buruk tatkala menjalani laga babak pertama Korea Masters 2025 pada Rabu (5/11/2025) dini hari WIB yang mempertemukan antara Chico lawan Wakil Sri Lanka, Viren Nettasinghe.

Berlaga di Wonkwang University Cultural and Sports Center, Jeonbuk, Korea Selatan, Chico kalah melalui rubber game dengan skor 21-14, 20-22, 9-21 dalam tempo 60 menit.

Dengan hasil ini, Chico gagal melaju ke babak kedua turnamen BWF Super 300 ini untuk menantang Moh Zaki Ubaidillah atau Ubed..

Sempat berbagi angka satu kali pada awal gim pertama, Chico langsung mendominasi jalannya pertandingan dengan menggempur Nettasinghe.

Pemain Sri Lanka itu kewalahan membendung Chico yang cukup agresif guna mengamankan total enam angka beruntun.

Unggul 7-1, permainan dari tunggal putra berdarah Papua tersebut mulai kendur dan banyak melakukan kesalahan sendiri.

Alhasil, Nettasinghe berhasil mendekat untuk memperkecil kedudukan dengan mendapatkan empat angka beruntun.

Kebangkitan Nettasinghe berhasil diredam oleh unggulan ketujuh tersebut untuk merebut interval gim pertama dengan skor 11-8.

Baca juga: Hasil 32 Besar Korea Masters 2025 : Ubed Tembus 16 Besar Seusai Tekuk Huang Ping-Hsien Wakil Taiwan

sai jeda, Chico langsung dibuat kewalahan dengan gempuran dari pemain peringkat ke-68 dunia tersebut.

Akan tetapi, Chico masih mampu menjaga keunggulannya hingga pertandingan memasuki masa-masa krusial.

Melalui raihan empat poin beruntun, Chico menutup perlawanan Nettasinghe pada gim pertama dengan skor 21-14.

Menginjak gim kedua, pukulan yang terlalu gegabah dari Nettasinghe membuat Chico langsung berjarak dengan mendapatkan tiga angka beruntun.

Permainan berjalan dalam tempo yang lambat, di tengah ancaman Nettasinghe, pemain peringkat ke-44 dunia tersebut masih bisa menjaga momentumnya.

Empat poin beruntun diamankan Chico sebelum dia merebut interval gim kedua dengan skor 11-5.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved