Penumpang Kereta Pariaman Ekspres Mebludak Jelang Festival Tabuik 2025

TRIBUNPADANG.COM,PARIAMAN – Lonjakan penumpang yang luar biasa terjadi pada Kereta Api (KA) Pariaman Ekspres menjelang gelaran Festival Tabuik 2025 di Kota Pariaman.

Ribuan wisatawan dan warga Sumatera Barat memilih moda transportasi murah meriah ini, membuat tiket ludes terjual hingga melebihi kapasitas tempat duduk yang tersedia.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumbar mengkonfirmasi fenomena ini.

Per tanggal 4 Juli 2025, tercatat 10.012 tiket sudah berpindah tangan untuk keberangkatan 5 dan 6 Juli 2025.

Baca juga: Pemko Pariaman Buka Seleksi Terbuka Sekda hingga 9 Juli 2025, Pendaftaran Diperbolehkan dari Luar

Angka ini jauh melampaui kapasitas 8.480 kursi yang dimiliki KA Pariaman Ekspres, atau setara dengan tingkat okupansi fantastis, 118 persen.

“Update pemesanan tiket KA Pariaman Ekspres untuk keberangkatan tanggal 5 dan 6 Juli 2025, KAI Divre II Sumbar mencatat sebanyak 10.012 tiket telah terjual atau setara dengan tingkat okupansi sebesar 118 persen,” terang Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab, pada Jumat (4/7/2025).

KA Pariaman Ekspres yang melayani rute Pauh Lima–Padang–Pariaman–Naras ini memang menjadi primadona.

Dengan 10 perjalanan pulang-pergi setiap hari dan total kapasitas 4.240 tempat duduk harian, kereta ini selalu menjadi pilihan favorit.

Baca juga: Menunggu Pelantikan, Sebanyak 212 PPPK Tahap Dua Pemko Pariaman Dinyatakan Lulus

Apalagi, tiketnya dibanderol sangat terjangkau, hanya Rp5.000 saja.

Perjalanan sekitar 1,5 jam dengan kereta ini juga memanjakan mata.

Setibanya di Stasiun Pariaman, wisatawan tak perlu repot mencari transportasi lanjutan.

Lokasi utama Festival Tabuik, Pantai Gandoriah, hanya berjarak sekitar 200 meter atau bisa ditempuh dengan berjalan kaki singkat dari stasiun.

Baca juga: 10 Film Bioskop Tayang Akhir Juli 2025: Dari Horor Doti Tumbal hingga Drama Romantis Arti Cinta

Festival Tabuik sendiri merupakan agenda budaya dan keagamaan tahunan yang dinanti-nanti di Pariaman, digelar setiap 1–10 Muharram.

Tahun ini, puncak kemeriahan acara akan berlangsung pada Minggu, 6 Juli 2025.

Prosesi puncaknya yang ikonik adalah saat tabuik diarak dan kemudian dibuang ke laut, diiringi alunan musik tasa yang menghentak, pertunjukan silat memukau, dan sorakan ribuan penonton dari berbagai pelosok negeri.