TRIBUNPADANG.COM - Para peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) tahun 2025 akan menemui berbagai tantangan akademik, salah satunya soal terkait pengembangan Rencana Pembelajaran berbasis Experiential Learning yang muncul dalam Modul 2 Pembelajaran Sosial Emosional (PSE).
Soal ini dapat ditemukan di platform resmi pelatihan, yakni Ruang GTK.
Untuk membantu Ibu/Bapak Guru menyelesaikan tugas tersebut secara optimal, berikut ini disajikan referensi soal beserta kunci jawaban yang dirangkum dari kanal YouTube edukatif Catatan Mentor ASN.
Detail Soal Modul 2 PSE PPG Daljab 2025
Materi: Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional dalam konteks Experiential Learning
Baca juga: Kunci Jawaban Modul 2 PSE PPG 2025: Strategi Experiential Learning Pembelajaran Sosial Emosional
Jenis Latihan: Latihan Pemahaman
Soal 1:
Seorang peserta pelatihan yang selalu mengamati situasi secara mendalam dan lebih suka merenungkan pengalaman mereka daripada langsung bertindak cenderung memiliki gaya belajar ....
Pilihan jawaban:
a. Aktif
b. Reflektif
c. Teoritis
d. Pragmatis
e. Dogmatis
Kunci Jawaban: b. Reflektif
Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PPG: Penerapan Experiential Learning dalam Pembelajaran PSE
Tugas Cerita Reflektif:
Pertanyaan:
Mari mencoba mengembangkan Rencana Pembelajaran berdasarkan Experiential Learning!
Berikut referensi jawaban yang dapat digunakan sebagai inspirasi:
Mata Pelajaran: Pendidikan Pancasila
Kelas: XI
Topik: Nilai Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari
Durasi: 2 JP (2 x 45 menit)
Model Pembelajaran: Experiential Learning dipadukan dengan Social Emotional Learning (SEL)
Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik diharapkan dapat:
Mengidentifikasi penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Menunjukkan empati, kepedulian, dan kemampuan komunikasi dalam kelompok.
Merefleksikan perilaku pribadi dan sosial berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
Baca juga: Menurut Konu, Pengelolaan Stres di Sekolah harus Melibatkan Elemen Tertentu, Kunci Jawaban PPG 2025
Langkah-langkah Pembelajaran (Experiential Learning Approach):
1. Concrete Experience (Mengalami):
Guru mengajak siswa menonton video atau membahas studi kasus konflik sosial yang berkaitan dengan nilai persatuan dan keadilan.
Aktivitas: Diskusi kelompok berdasarkan tayangan tersebut.
2. Reflective Observation (Merefleksikan):
Siswa menuliskan refleksi pribadi, seperti:
Apa yang mereka rasakan?
Nilai Pancasila apa yang diabaikan?
Fokus SEL: Self-awareness, empati, dan kesadaran sosial.
3. Abstract Conceptualization (Menyimpulkan):
Siswa bersama guru menyusun prinsip atau pemahaman dari pengalaman mereka dan mengaitkannya dengan nilai-nilai Pancasila.
Contoh: Nilai persatuan diwujudkan dengan menghargai perbedaan.
4. Active Experimentation (Menerapkan):
Siswa merancang aksi nyata seperti kampanye “Saling Menghargai” di lingkungan sekolah.
Fokus SEL: Pengambilan keputusan, komunikasi kolaboratif, dan welas asih (compassion).
Penilaian Pembelajaran:
Sikap: Empati, tanggung jawab, keterbukaan.
Keterampilan: Refleksi kritis, kerja sama.
Pengetahuan: Pemahaman kontekstual terhadap nilai-nilai Pancasila.
Catatan:
Contoh jawaban ini disusun sebagai referensi pendukung bagi peserta PPG 2025 dalam menyelesaikan tugas di Ruang GTK.
Disarankan untuk tetap menyesuaikan dengan pengalaman dan konteks pembelajaran masing-masing.