TRIBUNPADANG.COM, TANAH DATAR - Biaya masuk ke lokasi objek wisata Puncak Batudindiang yang ada di Jorong Koto Alam, Nagari Tabek Patah, Kecamatan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat hanya dikenakan Rp5 ribu rupiah.

Dengan biaya masuk yang sangat murah, pengunjung sudah bisa menikmati pemandangan yang indah dari lokasi Puncak Batudindiang.

Lokasi wisata ini juga terdapat pedagang, sehingga pengunjung tidak perlu takut kelaparan atau ketika haus.

Bagi pengunjung yang ingin berbelanja juga ada kedai menyajikan aneka makanan dan minuman.

Baca juga: Wisata Puncak Pato Punya Spot Foto Menarik, Bisa Berkemah dengan Pemandangan Danau Singkarak

Aneka makanan dan minuman disajikan berupa mie instan, telur gulung, gorengan, bakso, kerupuk mie dan kopi sachet.

Pesona Puncak Batudindiang berada pada ketinggian 1366 MDPL, dimana lokasi ini menyuguhkan pesona alam yang mempesona.

Objek wisata ini dikelola oleh Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag) terdapat 14 orang pengelola.

Salah satu Pengelola Wisata Puncak Batudindiang bernama Tomi, mengatakan untuk tiket masuk pengunjung hanya dikenakan tarif Rp5 ribu per orang.

Baca juga: Cara Menuju Puncak Batudindiang Tanah Datar, Bisa Ditempuh dengan Kendaraan Roda Dua dan Roda Empat

Kemudian parkir roda dua Rp2 ribu dan roda empat Rp5 ribu saja.

Setelah membayar tiket masuk dan parkir, pengunjung sudah dapat menikmati berbagai view indah yang mengelilingi Puncak Batudindiang.

Akses menuju Puncak Batudindiang cukup mudah, karena bisa diakses dengan kendaraan.

Selain itu, lokasinya tak jauh dari pusat kota Batusangkar yang berjarak sekitar 13 km dengan waktu tempuh kurang lebih 15-20 menit saja.

Kendaraan roda dua maupun roda empat bisa langsung menuju Puncak Batudindiang serta juga ada lokasi parkir yang cukup luas.

“Di sini juga ada minuman khusus, yakni kawa daun yang dapat diseduh menghangatkan badan,” ujar Tomi, Sabtu (31/5/2025).

Puncak Batudindiang mulai viral semenjak hari raya Idul Fitri kemarin hingga saat ini pengunjung terus bertambah.

Rata-rata seminggu pengunjung yang datang kurang lebih ada 2.000 orang, dan paling ramai pada hari Jumat, Sabtu, serta Minggu.

“Objek wisata Puncak Batudindiang masih terus berbenah hingga para pelancong dapat menikmati dengan nyaman,” tutupnya.

Baca juga: Mitos Objek Wisata Ngalau Tarang di Kamang Agam, Dilarang Memancing Tiap Jumat

Pengunjung Bisa Berkemah

Saat mengunjungi Puncak Batudindiang, para pengunjung juga bisa lebih lama menikmati keindahan alamnya dengan berkemah.

Namun, untuk penginapan terdekat di objek wisata ini belum ada.

Akan tetapi, para pengunjung bisa berkemah karena ada disediakan sewa tenda lengkap dengan peralatannya.

“Tarif berkemah dikenakan Rp35 ribu satu malam untuk satu tenda,” terang Tomi.

Jika memakai tenda yang disediakan oleh pengelola Puncak Batu Badindiang dikenakan tarif Rp130 ribu.

Harga itu sudah termasuk tenda kapasitas empat orang, kompor, nesting, dan biaya masuk.

Fasilitas lainnya bagi pengunjung juga disediakan toilet dan musala.

Puncak Batudindiang menyajikan keindahan tiga gunung yakni Gunung Marapi, Gunung Sago dan Gunung Talamau serta Bukit Barisan.

“Saat kita berkemah di Puncak Batudindiang juga terlihat tiga luhak yaitu Luhak Tanah Datar, Luhak Lima Puluh Kota dan Luhak Agam yang bercahaya saat malam hari,” pungkasnya. (TribunPadang.com/Arif Ramanda Kurnia)