"Mayatnya bernama Gabriel Wilhelm (71) dengan ciri-ciri mengenakan baju olahraga sepeda," beber Iptu Yulianus.
"Dari identitasnya berumur 71 tahun, asal Norwegia ditemukan dengan tas dan sepeda korban di lokasi sungai," tuturnya.
Iptu Yulianus kemudian menjelaskan, menurut informasi dari warga setempat, korban sebelumnya memasuki Jorong Lubuak Tabuan mengenakan sepeda dan beberapa hari kemudian ditemukan sudah tidak bernyawa.
"Informasi awal dari warga tersesat di Jorong Lubuak Tabuan. Terlihat juga jembatan di dalam ada yang rusak, dugaan sementara terjatuh," terangnya.
Penemuan jasad tersebut, kata Iptu Yulianus bermula saat warga sedang melewati jalan tersebut, kemudian melihat mayat yang sudah dalam posisi mengapung di sungai.
Melihat hal itu, ujar Iptu Yulianus, warga langsung melaporkannya kepada Polsek Pangkalan.
"Kita bersama tim Identifikasi Polres Limapuluh Kota langsung melakukan olah TKP dan evakuasi mayat WNA tersebut ke Pukesmas Pangkalan," jelasnya.
Lalu, mayat tersebut akan dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut.
Tidak hanya itu, pihak kepolisian juga memberitahukan penemuan mayat WNA kepada kantor Imigrasi, terkait identitas korban.
"Kita juga masih menunggu arahan dari Polres Limapuluh Kota untuk proses selanjutnya. Kemungkinan akan dibawa ke RS Bhayangkara Padang," pungkasnya. (TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman)