Sementara 178 kecamatan di Sumbar paslon Mahyeldi-Vasco unggul telak.
"Alhamdulillah, ini apresiasi kita di Sumbar, Pilgub hari ini berjalan lancar, dari 179 kecamatan hanya satu yang kalah di Lengayang, Pesisir Selatan," kata Rahmat Saleh, Kamis (28/11/2024).
Baca juga: Hasil Pilkada Sumbar: Mahyeldi-Vasco Klaim Unggul Pilgub 77 Persen Suara, Kuasai 19 Kabupaten/Kota
Rahmat Saleh mengatakan, dengan kekalahan di kecamatan Lengayang, maka perlu perhatian lebih termasuk pada tim pemenangan di daerah tersebut.
"Kalau Buya Mahyeldi sendiri, sudah sering kesana (Lengayang)," kata Rahmat Saleh.
Rahmat Saleh menambahkan dari 19 kabupaten kota, Kota Bukittinggi merupakan daerah perolehan suara Mahyeldi-Vasco paling tinggi sebanyak 89,46 persen.
Sementara daerah raihan terendah di Kepulauan Mentawai sebanyak 67,91 persen.
Menurutnya, raihan suara tertinggi di Bukittinggi tidak lepas dari dukungan semua paslon walikota dan wakil wali kota Bukittinggi.
Baca juga: LINK Real Count KPU Hasil Pilkada Kota Padang, Cek Perolehan Suara Tiga Paslon
"Alhamdulillah, Pak Ramlan dukung buya, Pak Erman Safar dukung Buya begitu juga dengan Pak Marfendi, termasuk paslon independen, siapapun walikotanya di bukittinggi, Gubernurnya tetap Buya" kata Rahmat Saleh.
Rahmat Saleh menekankan sebanyak 19 kabupaten kota, paslon Mahyeldi-Vasco meraih kemenangan termasuk di Solok yang basisnya rival.
"Di Solok tetap menang, paslon ini unggul," kata Rahmat Saleh.
Sementara itu, berdasarkan tabulasi data internal tim paslon Mahyeldi-Vasco, partisipasi pemilih pada Pilkada Sumbar hanya 57 persen.
Menurutnya, kondisi ini dipengaruhi oleh kondisi cuaca. Selain itu, pemilihan kepala daerah ini merupakan kali kesekian masyarakat harus ke TPS, sehingga masyarakat mungkin bosan ke ke TPS.
"Faktor lain mungkin karena faktor kandidat, kalau kandidatnya mungkin akan semakin banyak partisipasi pemilih," kata Rahmat Saleh. (*)