TRIBUN PADANG. COM, PADANG- Hasbunallah Haris dinobatkan sebagai wisudawan aktivis Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Imam Bonjol Padang, Sumatra Barat.
Penobatan mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab tersebut disampaikan saat wisuda UIN Imam Bonjol Padang, Senin (28/10/2024).
Hasbunallah Haris merupakan mahasiswa FAH peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sebesar 3.63 dan banyak menorehkan prestasi.
Baca juga: UIN Imam Bonjol Padang Luluskan 1.428 Wisudawan, Rektor: Angkatan Pertama Sandang Ijazah Unggul
Di antaranya juara II sayembara novel Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) 2023, juara 3 Pekan Kreativitas Mahasiswa tingkat Regional dan Asia Tenggara di Jambi, 2023.
Akrab disapa Haris, mengaku mendapatkan gelar sebagai bintang aktivitis, mengorbankan waktu dan butuh loyalitas.
Namun, hal itulah menjadi bumbu penikmat untuk mendapatkan gelar ini.
“Mengenai waktu, lebih susah mengatur waktu, kapan istirahat dan kapan harus mengurus kegiatan kampus. Tapi seru. Pengorbanan lain mungkin seperti loyalitas,” jelasnya.
Lanjutnya, perjuangan dari keterbatasan dalam akses perizinan organisasi, urusan administrasi dan lainnya.
Namun, hal tersebut yang menjadi tantangan tersendiri bagi Haris.
Selama hal tersebut masih cukup relevan dan aman.
Mengenai manajemen waktu, menurutnya, tiada waktu istirahat sebelum tujuan tercapai.
Sehingga perlu mengorbankan waktu.
Terlebih untuk mendapatkan gelar ini melalui proses yang sangat ketat dari pihak fakultas.
Haris juga merupakan mantan pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) dan Badan Semi Otonom.
Dia juga mengingatkan kepada para mahasiswa untuk selalu menjaga nilai dan berkontribusi dalam kegiatan organisasi.
Haris berharap, semoga dapat berkarir di bidang sastra dan sesuai bidang keilmuan yang ada selama di kampus.(MG/HabibJatmika)