TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Sebagai petahana di Pilkada Kota Pariaman 2024, Genius Umar memutuskan menggandeng Muhammad Ridwan sebagai pasangan calon wakilnya.
Keputusan ini muncul setelah survei menunjukkan elektabilitas Muhammad Ridwan cukup tinggi, meski sempat ada spekulasi bahwa Genius kembali berpasangan dengan Mardison Mahyudin, wakilnya di periode 2018-2023.
Hubungan baik keduanya di publik membuat isu dua periode ini menguap begitu saja, namun semua berubah saat Mardison Mahyudin mendeklarasikan diri untuk maju sebagai Wali Kota.
Deklarasi itu ia sampaikan saat melakukan pengambilan formulir ke sejumlah partai politik beberapa waktu lalu.
Bahkan, dengan tegas saat pengambilan formulir di kantor DPC Partai Gerindra Kota Pariaman, Mardison menyebut pada TribunPadang.com, bahwa Walikota adalah harga mati untuk Pilkada 2024.
Baca juga: DPC Solok Tegaskan Dukung Cak Imin Kembali jadi Ketua Umum PKB di Muktamar Bali
Pernyataan itu membuat Genius Umar mundur perlahan, lalu, mengambil langkah cepat dengan memilih Muhammad Ridwan dari Partai PKS.
"Berdasarkan survei yang tertinggi sebenarnya Mardison Mahyudin, baru Muhammad Ridwan, tapi Mardison ingin maju. Makanya saya langsung meminang Muhammad Ridwan," ujarnya, Senin (19/8/2024).
Hasil survei yang menunjukan elektabilitas Muhammad Ridwan cukup tinggi jadi alasan utama Genius memilihnya.
Selain itu, posisi Ridwan sebagai kader PKS turut menjadi variabel pelangkap bagi Genius menggandengnya.
Serta, sepak terjang Ridwan sebagai tokoh muda Kota Pariaman sejak lama, termasuk saat menjadi anggota DPRD Sumbar sudah terlihat jelas memiliki dedikasi untuk membangun tanah kelahirannya.
Baca juga: Momen Istimewa Bupati Andri Warman Bersama Anak Asuh di Hari Kemerdekaan
"Alhamdulillah setelah resmi memilih Ridwan, hasil dari sejumlah lembaga survei masih menunjukan elektabilitas kami cukup tinggi," ujar Genius.
Berdasarkan hasil survei itu juga, Genius mengaku sudah mengantongi dukungan dari PKS, PBB, Partai Demokrat dan Partai Golkar.(*)
Baca tanpa iklan