Universitas Andalas

RS Unand Fokuskan Pelayanan Onkologi dan Perawatan Intensif, Siap Back Up RSUP M Djamil

Penulis: Rima Kurniati
Editor: Fuadi Zikri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Utama Rumah Sakit Unand, Yevri Zulfiqar saat media gathering, Kamis (18/4/2024).

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Rumah Sakit (RS) Universitas Andalas (Unand) kini telah menjadi RS Tipe B satu-satunya di kota Padang.

Selain RS Unand, di Sumbar RS tipe B hanya tiga, RS Achmad Mochtar Bukittinggi, Rumah Sakit Otak dan RSUD M Natsir Solok.

Direktur Utama Rumah Sakit Unand, Yevri Zulfiqar mengatakan, di usia tujuh tahun kali ini, RS Unand telah menjadi penyangga pengobatan layanan kanker (onkologi) terpadu mulai dari preventif sampai penanganan dan rehabilitasi.

Menurutnya, sarana prasarana telah sebagai RS onkologi sudah disiapkan sejak awal. RS Unand juga menjadi pabrik dokter, yang handal dalam berbagai spesialis.

"Kita sudah menyediakan sarana prasarana, kita punya alat berteknologi tinggi, kita punya kamar operasi yang luar biasa, kita punya dokter kemoterapi yang sudah konsultan semua," Kata Yevri Zulfiqar, Kamis (18/4/2024).

Baca juga: Sumarak Festival Lansek Manih Resmi Dibuka, Bupati Sijunjung: Obat Rindu bagi Perantau

Yevri Zulfiqar menambahkan dokter radioterapi misalnya, terdapat tiga dokter yang sudah menjadi konsultan. Di Indonesia sendiri hanya 50 orang, dan 3 di antaranya di RS Unand.

Sementara untuk pelayanan intensif, konsultan juga sudah ada semuanya di RS Unand.

"Dengan semua ini, kita yakinkan bahwa RS Unand siap memberikan pelayanan dengan keramah-tamahan dan memberikan hasil terbaik," ujarnya.

Yevri Zulfiqar menambahkan selain perawatan onkologi dan perawatan intensif, RS Unand juga memfokuskan pada medical check up. Setiap tahunnya ada sekitar 7 Ribu mahasiswa baru yang menjalani pemeriksaan di RS Unand.

Di samping itu, RS Unand siap menjadi back up Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M. Djamil Padang.

"RS Unand pabrik dokternya, kami siap dengan risiko, bukan lagi menerima pasien ringan, pasien yang sangat berat dan sangat berat," ujarnya.

RS Unand juga menampung pasien bukan hanya Sumbar, tetapi juga pasien-pasien dari Bengkulu, Riau atau Sumatera Bagian Tengah.

Saat ini, terdapat 220 kasur. Satu bed pasien akan dirawat oleh satu orang perawatnya.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Berita Terkini