Ledakan di SPH

Operasional Tutup, SPH Buka Posko Layanan Informasi bagi Pasien

Penulis: Rima Kurniati
Editor: Fuadi Zikri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah orang memadati posko informasi yang didirikan SPH pasca ledakan pada Selasa (30/1/2024) sore. Diketahui, operasional Semen Padang Hospital (SPH) masih ditutup sementara, Rabu (31/1/2024).

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pasca ledakan besar pada Selasa (30/1/2024) sore, operasional Semen Padang Hospital (SPH) masih ditutup sementara, Rabu (31/1/2024).

Meskipun operasional tutup, SPH membuka posko layanan informasi di halaman rumah sakit.

Posko ini tampak dipadati para pasien. Mereka silih bergantian mengantre melakukan pelaporan.

Coorporate Comunication SPH, Dewi Nensi mengatakan, pelayanan ini untuk pasien-pasien yang butuh informasi kelanjutan perawatannya atau rujukannya kemana.

"Pelayanan informasi ini dibuka selama proses investigasi ini berlangsung," kata Dewi Nensi.

Dia menambahkan, meskipun operasional tutup, karyawan SPH yang berjumlah sekitar 500 orang tetap bekerja.

"Karyawan tetap kita berdayakan, mereka tetap dinas, memberikan pelayanan informasi ke pasien dan disebarkan ke rumah sakit," katanya.

Baca juga: 59 dari 108 Pasien Inap Masih Dirawat, SPH Sebar Tim Pastikan Kondisi Pasien

Dikatakannya, peralatan dan obat-obat masih berada di dalam rumah sakit.

"Masih di tempat masing-masing," katanya.

Ia juga belum bisa memastikan kapan SPH beroperasi kembali, karena masih menunggu investigasi.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News

Berita Terkini