TRIBUNPADANG.COM, TANAH DATAR - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto berharap olahraga berkuda semakin berkembang pesat, karena akan membangkitkan semangat anak-anak muda.

Hal tersebut ia sampaikan saat menyaksikan gelaran pacu kuda di Gelanggang Pacu Kuda Bukik Gombak Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat, Minggu (30/4/2023)

Ia meminta agar kepala daerah memberi perhatian penuh kepada anak-anak muda yang memiliki bakat menjadi joki.

"Mohon kepada bupati/wali kota, kalau ada anak muda mantan joki yang berbakat tolong, kita kirim ke Jakarta, kita latih di Jakarta," katanya.

"Kita akan latih polo, jumping, rodeo sehingga bisa mewakili kita (Indonesia) di panggung internasional nantinya," tambah Prabowo.

Baca juga: Merasa Berutang, Prabowo Subianto akan Bangun Sekolah Unggul di Sumatera Barat

Lebih lanjut dikatakannya berkuda adalah olahraga yang butuh keberanian. Olahraga berkuda satu-satunya olahraga yang butuh kerjasama antara manusia dan kuda.

"Kalau tidak bisa kerjasama bisa jatuh sebelum lanjut. Dimana-mana olahraga berkuda adalah olahraga ksatria, para pendekar harus bisa naik kuda," jelas dia.

Diujung sambutannya, Prabowo sempat melontarkan pantun dengan isi 'Urang Minang nan ambo sayang, jan lupo jo Prabowo' yang berarti 'Orang Minang yang saya sayangi, jangan lupa dengan Prabowo'.

Pantun selanjutnya berbunyi 'Mari samo-samo kito basatu, untuak Indonesia nan taruih maju' dengan arti 'mari sama-sama kita bersatu, untuk Indonesia yang semakin maju'.

Pantauan TribunPadang.com, puluhan ribu warga pasang mata menyaksikan gelaran pacu kuda di Lapangan Bukik Gombak Kabupaten Tanah Datar itu.

Prabowo juga sempat berkeliling gelanggang pacu kuda Bukik Gombal menyapa warga Tanah Datar bersama mantan Mensesneg Yusril Ihza Mahendra, Anggota DPR RI Andre Rosiade. Ketiganya menaiki mobil Pindad Maung.

Gelaran pacu kuda ini, juga dihadiri Wamenaker Afriansyah Noor, Komandan Korem 032, Kapolda Sumbar, Ketua Pordasi Sumbar Deri Asta, Bupati Tanah Datar Eka Putra, Wali Kota Bukittinggi Erman Safar serta kepengurusan Pordasi Sumbar. (*)