TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Berikut ini kendala yang dihadapi petugad Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang pada saat melakukan pemadaman dmlima unit bangunan di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (30/5/2022).
Peristiwa ini terjadi tepatnya di Jalan Adinegoro, Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Akibatnya, ada lima unit bangunan ludes terbakar dan masyarakat ramai di lokasi melihat secara langsung proses pemadaman yang dilakukan oleh petugas.
Terlihat kereta api dari kejauhan, tetapi masyarakat tetap berada di rel kereta (KA) sehingga petugas kepolisian membubarkan masyarakat untuk meminta menjauh dari rel KA.
Akibatnya, kereta api yang datang dari arah Pariaman menuju Padang melambat, dikarenakan banyaknya masyarakat yang berada di dekat rel.
Selain itu, petugas Damkar Kota Padang juga sempat menghentikan proses pendinginan karena takut selang air akan rusak digilas kereta.
"Kendala yang kita temui adalah menuju akses kebakaran, karena jam pulang kerja. Jadi akses lalu lintas cukup macet," kata Sutan Hendra selaku Kabid Ops Damkar Kota Padang.
Pihaknya terpaksa mengambil sisi jalur kanan agar dapat segera menuju lokasi kejadian kebakaran.
"Selain itu masyarakat juga ramai di lokasi kejadian kebakaran ingin melihat dan menonton peristiwa ini," katanya.
Sutan Hendea juga menjelaskan bahwa lokasi kebakaran hanya beberapa meter dari rel kereta api.
"Lokasi berdekatan dengan rel kereta api dan jalan. Masyarakat ramai di rel kereta dan kereta api sempat melambat di lokasi kejadian," katanya.
Bahkan pihaknya sempat menggulung kembali pipa yang telah terbentang saat dilakukan proses pendinginan.
"Tadi sempat dihentikan sementara proses pendinginan karena ada kereta lewat. Masyarakat juga ramai sehingga kereta api melambat," katanya.
Asal api belum diketahui dan diserahkan kepada pihak kepolisian dari Polsek Koto Tangah dan Polresta Padang.
Kebakaran di Jalan Adinegoro
Dilansir TribunPadang.com, kebakaran besar terjadi di Jalan Adinegoro, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (30/5/2022).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini menyusul semula adanya laporan yang masuk dari warga kepada pihak Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Pantauan TribunPadang.com terlihat bangunan yang terbakar ada beberapa toko yang berjejer di jalan Adinegoro.
Kali ini tempat usaha milik masyarakat ini tepat berada di pinggir rel kereta api sekaligus juga di pinggir ruas jalan raya.
Baca juga: POPULER PADANG: Kebakaran di Kampung Jao 8 Rumah Rusak, 32 Sapi Positif PMK Perlu Penanganan Serius
Baca juga: Bukan Hanya Kemiskinan, Soal Pengetahuan dan Kesadaran Orangtua Jadi Faktor Stunting
Terlihat ada toko Usaha pembuatan kaligrafi Ujang Darnis dan tempat usaha pembuatan patung terbakar.
Bersamaan peristiwa yang terjadi pada saat jam pulang kerja, sehingga masyarakat ramai berbondong ke lokasi kejadian.
Petugas Pemadam Kebakaran Kota Padang terlihat berada di lokasi kejadian beserta dengan pihak kepolisian dari Polsek Koto Tangah dan Polresta Padang.
Kabid Ops Damkar Kota Padang, Sutan Hendra, mengatakan bahwa kebakaran ini terjadi dilaporkan kepada pihaknya pada Senin sekitar pukul 17.41 WIB.
"Bangunan yang terbakar ada lima unit. Ada kedai kaligrafi dan ada juga kedai beserta hunian," kata Sutan Hendra.
Selanjutnya, langsung ditindaklanjuti untuk melakulan proses pemadaman dengan armada sebanyak lima unit dan petugas yang dikerahkan sebanyak 25 orang.
"Proses pemadaman lebih kurang 30 menit dan situasi sekarang sudah berhadil diamankan," katanya.(TribunPadang.com/ Rezi Azwar)