Tuliskan 8 Provinsi yang Dibentuk Sebagai Hasil Sidang PPKI Pertama! Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD

Editor: Mega Satriani Purwaningtyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Simak pembahasan soal dan kunci jawaban tema 7 kelas 5 SD halaman 115 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 4.

TRIBUNPADANG.COM - Simak pembahasan soal dan kunci jawaban tema 7 kelas 5 SD halaman 115 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 4.

Jawaban pada artikel ini dapat digunakan orang tua sebagai pedoman untuk mengawasi anak belajar di rumah.

Para siswa diharap dapat menjawab dengan jawabannya sendiri terlebih dahulu.

Kemudian gunakan jawaban pada artikel ini untuk mengoreksi.

Baca juga: JAWABAN Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 48, Faktor Lain yang Memicu Munculnya Rasa Kebangsaan Indonesia

Baca juga: Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 179 180 181 182, Peran Pancasila dalam Menjaga Keberagaman Bangsa

Berikut Kunci Jawaban Buku Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 115:

Ayo Membaca

Proses Pembentukan NKRI

1. Pembentukan Kelengkapan Pemerintahan

Pada tanggal 18 Agustus 1945, PPKI mengadakan sidangnya yang pertama di Gedung Kesenian Jakarta. Sidang dipimpin oleh Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta sebagai wakilnya. Anggota Sidang PPKI
sebanyak 27 orang.

Melalui pembahasan secara musyawarah, sidang mengambil keputusan penting, antara lain sebagai berikut.

a. Mengesahkan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai konstitusi RI.

b. Memilih presiden dan wakil presiden, Ir. Soekarno sebagai Presiden RI dan Drs. Mohammad Hatta sebagai Wakil Presiden RI.

c. Tugas presiden untuk sementara waktu dibantu oleh Komite Nasional.

PPKI melanjutkan pekerjaannya guna melengkapi berbagai hal yang diperlukan bagi berdirinya negara dengan melaksanakan sidang pada tanggal 19 Agustus 1945. Dalam sidang kedua, PPKI menghasilkan
keputusan, antara lain sebagai berikut.

a. Menetapkan dua belas kementerian yang membantu tugas presiden dalam pemerintah.

b. Membagi wilayah Republik Indonesia menjadi delapan provinsi, yaitu Provinsi Sumatra , Provinsi Jawa Barat, Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Sunda Kecil, Provinsi Maluku, Provinsi Sulawesi, dan Provinsi Kalimantan.

2. Pembentukan Komite Nasional Indonesia

PPKI kembali mengadakan sidang pada tanggal 22 Agustus 1945 yang memiliki agenda pokok tentang rencana pembentukan Komite Nasional dan Badan Keamanan Rakyat. Komite Nasional dibentuk di seluruh Indonesia dan berpusat di Jakarta. Tujuannya sebagai penjelmaan tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia untuk menyelenggarakan kemerdekaan Indonesia yang berdasarkan kedaulatan rakyat.

Baca juga: Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD/MI Halaman 191 193 194 195, Undangan Setengah Resmi

3. Pembentukan Alat Kelengkapan Keamanan Negara

Dalam rapat Pleno PPKI pada tanggal 22 Agustus 1945, diputuskan pembentukan Badan Keamanan Rakyat (BKR). BKR ditetapkan sebagai bagian dari Badan Penolong Keluarga Korban Perang (BPKKP) yang merupakan induk organisasi dengan tujuan untuk memelihara keselamatan masyarakat, serta merawat para korban perang.

Perkembangan situasi negara makin membahayakan. Pimpinan negara menyadari bahwa sulit untuk mempertahankan negara dan kemerdekaan tanpa angkatan perang. Dalam kondisi seperti itu, pemerintah memanggil pensiunan Mayor KNIL Oerip Soemoharjo dari Yogyakarta ke Jakarta dan diberi tugas membentuk tentara kebangsaan. Dengan Maklumat Pemerintah pada tanggal 5 Oktober 1945, terbentuklah organisasi ketentaraan yang bernama Tentara Keamanan Rakyat (TKR).

4. Pembentukan Lembaga Pemerintahan di Seluruh Daerah di Indonesia

Bentuk pemerintah daerah di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 18 (sebelum diamandemen). Pasal tersebut berbunyi: Pembagian daerah Indonesia atas daerah besar dan kecil dengan bentuk susunan pemerintahannya ditetapkan dengan undang-undang dengan memandang dan mengingat dasar musyawarah dalam sistem pemerintahan negara, dan hak-hak asal usul dalam daerah-daerah yang bersifat istimewa. Berdasarkan bunyi pasal tersebut, berarti daerah Indonesia akan dibagi dalam daerah provinsi. Setiap daerah provinsi akan dibagi pula dalam daerah yang lebih kecil.

Sesuai dengan keputusan PPKI tanggal 18 Agustus 1945 bahwa tugas presiden dibantu oleh Komite Nasional, di daerah-daerah tugas gubernur (kepala daerah) juga dibantu oleh Komite Nasional di daerah. Pembentukan Komite Nasional Indonesia Daerah yang ada di tiap-tiap provinsi merupakan lembaga yang akan berfungsi sebagai Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebelum diadakan pemilihan umum. Dengan terbentuknya pemerintahan di daerah, yang dibantu oleh Komite Nasional di daerah, diharapkan roda pemerintahan dapat berjalan, baik di tingkat pusat maupun di daerah.

Baca juga: JAWABAN Alternatif Tema 7 Kelas 5 Subtema 2 Pembelajaran 5 Halaman 130, 131, 132, 133, dan 134

Ayo Berlatih

Cari tahu jawaban dari pertanyaan-pertanyaan berikut ini!

1. Apakah tugas PPKI?

2. Apa hasil Sidang PPKI pertama?

3. Apa tujuan pembentukan KNI?

4. Kapan BKR sebagai cikal bakal TNI dibentuk?

5. Tuliskan 8 provinsi yang dibentuk sebagai hasil Sidang PPKI pertama!

Jawaban:

1. PPKI bertugas melengkapi berbagai hal yang diperlukan bagi berdirinya negara dengan melaksanakan sidang pada tanggal 19 Agustus 1945.

2. Hasil sidang pertama PPKI adalah menetapkan dua belas kementerian yang membantu tugas presiden dalam pemerintah dan membagi wilayah Indonesia menjadi 8 Provinsi.

3. KNI berfungsi sebagai pelaksana tujuan dan cita-cita kemerdekaan Indonesia yang berdasarkan kedaulatan rakyat.

4. BKR dibentuk dalam rapat Pleno PPKI pada tanggal 22 Agustus 1945.

5. Provinsi Sumatra , Provinsi Jawa Barat, Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Sunda Kecil, Provinsi Maluku, Provinsi Sulawesi, dan Provinsi Kalimantan.

*)Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Soal di atas sebagian besar berupa pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban alternatif lainnya yang tidak terpaku seperti di atas.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 115 116 117 Subtema 2 Pembelajaran 4

Berita Terkini