GILIRAN Diogo Dalot, kini menjelma sebagai kekuatan utama Manchester United di lini belakang setelah menjalani peminjaman ke AC Milan.
Tampaknya, Rossoneri atau julukan AC Milan sedikit menyesali setelah melepas penggawa andalannya, Diogo Dalot yang belakangan bersinar di Man United.
Sebelumnya, Aaron wan-Bissaka, menjelma sebagai kekuatan utama Manchester United di lini belakang pada awal musim 2019/2020.
Padalah posisinya , Aaron wan-Bissaka nyaris tidak tergantikan, hingga kemudian hadir Diogo Dalot ke Old Trafford.
Maju dua musim setelahnya, pergantian posisi pelatih dari Ole Gunnar Solskjaer ke Ralf Rangnick, membuat Diogo Dalot kini menjadi pilihan utama di Manchester United?
Dan. Manchester United harus berterima kasih kepada AC Milan.
Baca juga: Laga Manchester City vs Chelsea Tanpa Riyad Mahrez hingga Edouard Mendy yang Ikut Piala Afrika
Menarik melihat bagaimana Diogo Dalot menjadi andalan bersama Setan Merah.
Pada bursa transfer Januari musim ini, Diogo Dalot, mendapatkan tawaran dari calon lawan Manchester United di Babak 16 Besar, Atletico Madrid.
Tawaran tersebut, tidak lepas dari kekaguman Diego Simeone yang menginginkan pemain multi posisi seperti Diogo Dalot.
Tidak mengejutkan, Dalot bisa bermain di dua sisi fullback, gelandang bertahan, hingga winger.
Tetapi, penolakan dari Manchester United membuat Atletico Madrid mundur.
Ada alasan mengapa Manchester United enggan melepas Diogo Dalot.
Peminjamannya di AC Milan, membuatnya semakin matang, dengan Stefano Pioli memilih pemain yang lebih bertahan di fullback kanan.
Pasalnya, di sisi kiri, Theo Hernandez, diberikan lisensi untuk membangun serangan, sehingga sisi kanan harus menutup celah yang ditinggalkan, dengan bergeser menjadi skema tiga bek.
Ini yang membuat Diogo Dalot berkembang.
Baca juga: AC Milan Bersiap Kembalikan Diogo Dalot ke Man Utd, Wilfred Singo Disiapkan Jadi Calon Pengganti
Baca juga: Nasib Diogo Dalot di AC Milan Saat Rossoneri Masih Urus Perpanjangan Kontrak Hakan CalhanogluĀ