MotoGP 2022

Lorenzo Sebut Andai Hari Ini, Duet Marc Marquez dan Casey Stoner, Tim Ducati Bisa Menuai Titel Juara

Editor: Emil Mahmud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat terlibat crash dengan Jorge Martin (Pramac Racing) saat balapan MotoGP Inggris 2021, di Sirkuit Silverstone, Minggu (29/8/2021).

PEMBALAP MotoGP, Jorge Lorenzo, sempat melontarkan satu prediksi yang kemungkinan memang sulit untuk diwujudkan.

berandai-andai Ducati memiliki duet "yahud" pada diri Marc Marquez dan Casey Stoner.

Jorge Lorenzo yakin andai Ducati memiliki Stoner dan Marquez dalam paddock-timnya, maka pabrikan Italia itu auto panen gelar juara.

Sebagaimana yang diketahui, Ducati terakhir kali merengkuh gelar juara dunia kategori pembalap pada MotoGP 2007.

Pada periode tersebut titel kampiun dipersembahkan oleh rider asal Australia, Casey Stoner.

Baca juga: Marc Marquez Mutlak Jadi Sosok Vital Tim Honda, Setara Casey Stoner Bersama Ducati

Marc Marquez dan Valentino Rossi (zimbio.com)

Baca juga: Marc Marquez Puas Berjaya di Sirkuit Kanan, Francesco Bagnaia & Jack Miller belum Beruntung

Namun selepas musim tersebut, Ducati puasa gelar juara hingga MotoGP 2021.

Perombakan-demi perombakan telah dilakukan Ducati, mulai dari pembalap maupun pengembangan kuda besinya, Desmosedici.

Sederet pembalap kenamaan pernah menjadi bagian Ducati selepas era Stoner.

Sebut saja Jorge Lorenzo, Valentino Rossi hingga Andrea Dovizioso.

Namun bergabungnya rider jempolan ini tak bisa mengakhiri penantian gelar juara dunia.

Prestasi terbaik yang ditorehkan pembalap Ducati ialah finis sebagai runner-up.

Andrea Dovizioso menorehkan capaian runner-up terbanyak, yakni tiga kali pada musim 2017, 2018, dan 2019.

Capaian serupa kembali ditorehkan oleh Francesco Bagnaia di MotoGP 2021.

Anak didik Valentino Rossi ini memiliki kesempatan untuk menjadi kampiun.

Sayang, situasi "terlambat panas" membuat gelar juara dunia melayang ke Yamaha yang mengandalkan Fabio Quartararo.

Halaman
12

Berita Terkini