Sumbar Kebut Vaksinasi hingga Akhir Tahun, Dinkes: Kami Terus Berupaya Sampai Batas Kemampuan Akhir

Penulis: Rizka Desri Yusfita
Editor: afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kegiatan vaksinasi ibu hamil dan menyusui di Auditorium Universitas Negeri Padang atau UNP, Kampus Air Tawar Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Sabtu (4/12/2021).

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 hingga akhir tahun 2021.

Vaksinasi dilakukan dari rumah ke rumah maupun dengan menggelar gebyar vaksinasi.

Upaya itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan Covid-19 menjelang perayaan tahun baru 2022.

Baca juga: Jelang Tahun Baru, Masuk ke Tanah Datar Wajib Vaksin, Ada Posko dan Gerai di Setiap Perbatasan

Baca juga: Ada 21 Kasus Baru Covid-19 Omicron Ditemukan di Indonesia, Kemenkes: Pelaku Perjalanan Luar Negeri

Selain itu Pemprov Sumbar juga berupaya melampaui capaian vaksinasi Covid-19 tingkat nasional.

"Kami masih terus berupaya sampai batas kemampuan akhir, tadi malam capaian vaksinasi sudah diangka 67 persen," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar Arry Yuswandi, Kamis (30/12/2021).

Arry mengatakan pihaknya optimistis angka vaksinasi bisa mencapai 70 persen meski ada yang pesimis dengan kondisi saat ini.

"Kalau kita bekerja tidak boleh pesimis, harus semangat dan terus berupaya sampai batas kemampuan akhir," sambung Arry.

Dengan kebersamaan itu, Arry yakin target bisa dicapai. Sembari itu juga melakukan evaluasi.

"Ada sebagian orang bertanya, sudah begitu banyak melakukan upaya percepatan, kok tidak bisa mencapai target juga. Apakah tidak bermasalah dengan data," ungkap Arry.

Arry menjelaskan mayoritas masyarakat Sumbar merantau.

NIK-nya masih terdaftar di Sumbar, akan tetapi orangnya tidak ada.

Karena itu pihaknya terus melakukan evaluasi dan memastikan jumlah riil penduduk Sumbar yang ada terdaftar di NIK dan memang berdomisili di Sumbar.

Hal itu supaya ada semacam keyakinan Pemprov Sumbar sudah berupaya maksimal, dengan kondisi jumlah penduduk yang ada di Sumbar hari ini, sudah mencapai target dengan data yang dimiliki.

"Kita terus berusaha dan terus melakukan evaluasi," tutup Arry. (*)

Berita Terkini