Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kapolresta Padang Kombes Pol Imran Amir menyebutkan dari hasil penilaian tim di lapangan bahwa Kota Padang bahwa warganya relatif kurang taat terhadap protokol kesehatan.
Menurutnya, simpulan dari penilaian itu berdasarkan hasil evaluasi oleh pihaknya setelah turun langsung ke lapangan.
"Kawasan GOR H Agus Salim (GHAS) Padang ditutup pada Sabtu dan Minggu (23-24/1/2021) dari pukul 05.00 WIB," kata Kombes Pol Imran Amir, Sabtu (23/1/2021).
Pantauan TribunPadang.com, Kapolresta Padang meninjau ke lokasi penutupan kawasan GHAS Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Pihaknya bersama dari Brimob, TNI, Dishub, Satpol PP, dan lainnya berjaga di kawasan pintu masuk GHAS Padang, Sumbar.
Sebelum dilakukan penutupan, pihaknya secara bersama-sama melakukan apel gabungan di sana.
"Selanjutnya bersiap melakukan penutupan mulai Sabtu pukul 10.00 WIB tadi pagi," kata Kombes Pol Imran Amir.
Kombes Pol Imran Amir menyebutkan, tujuan terhadap aturan tersebut agar tidak terjadi kerumunan di kawasan GOR H Agus Salim Padang.
"Ada 11 portal dijaga ketat dan 8 titik masuk. Kami sudah siapkan personel gabungan untuk pengamanan agar terjadi kerumunan," ujarnya.
Dikatakannya, semua itu untuk melindungi masyarakat Kota Padang agar tidak terpapar Covid-19.
"Ini merupakan hasil evaluasi, bahwa pada Sabtu - Minggu memang cukup banyak masyarakat yang berkerumun dan tidak mematuhi protokol kesehatan," kata Kombes Pol Imran Amir.
Di antara, pelanggaran protokol kesehatan yakni masih adanya masyarakat yang tidak pakai masker, serta tidak menjaga jarak.
Sementara itu, Direktur CV Polos Production, Renol Fadhli mengatakan tujuan dari ditutupnya kawasan GOR H Agus Salim atau GHAS Padang adalah untuk menghindari terjadinya klaster.
Sampai sejauh ini lanjutnya CV Polos Production merupakan pengelola kawasan GOR H Agus Salim Padang.