Jose Mourinho dan Pep Guardiola Reuni Pelatih Kelas Wahid, Dua Sosok Kemudi Spurs dan City

DUA pelatih kelas wahid,  Jose Mourinho dan Pep Guardiola bakal reuni dalam ajang babak final Carabao Cup 2021 mendatang.

Sejauh ini rivalitas klasik dua pelatih kaliber top antara Jose Mourinho dan Pep Guardiola berlanjut di kompetisi Liga Inggris 2020-2021.

Baru-baru ini Jose Mourinho dan Pep Guardiola mengantarkan tim asuhan mereka masing-masing ke partai puncak Piala Liga Inggris 2020-2021.

Tottenham Hotspur memastikan tiket final lebih dulu dengan menekuk Brentford pada Selasa (5/1/2021) lalu, skor akhir 2-0.

Selanjutnya, Manchester City menyusul berkat kemenangan berkedudukan sama atas Man United sehari kemudian.

Baca juga: Ada Manchester United dan Tottenham Hotspur, Ini 5 Klub yang Bisa Saja Juara Liga Inggris 2020-2021

Baca juga: Dua Provider Seluler Belum Bayar Retribusi Menara ke Pemko Padang, Nilainya Mencapai Ratusan Juta

Terkait dua sosok di balik kemudi, Spurs asuhan Mourinho dan City racikan Guardiola bisa dibilang akan menjalani final ideal di Wembley, 25 April 2021.

Selain dikenal karena rentetan trofi akbar di Eropa, Mou dan Pep juga terbilang raja di Piala Liga Inggris.
Benturan rekor impresif akan menghiasi partai puncak Carabao Cup musim ini.

Jose Mourinho punya rekor seratus persen menang di 4 final Piala Liga terdahulu.

Peramu taktik asal Portugal itu menjadi juara bersama Chelsea (2004-2005, 2006-2007, 2014-2015) dan Man United (2016-2017).

Adapun Pep Guardiola mengantarkan City memenangi 3 edisi terakhir (2017-2018, 2018-2019, 2019-2020).

Andai mampu memenangi final di Wembley nanti, Mou bakal sahih menjadi kolektor trofi terbanyak dalam sejarah Piala Liga secara soliter dengan 5 gelar.

Saat ini jumlah 4 trofi Mourinho setara Brian Clough dan Sir Alex Ferguson.

Sementara bagi Pep, kemenangan atas Spurs nanti akan menambah gelarnya menjadi 4 buah.

Pep Guardiola mengangkat trofi Piala Liga Inggris untuk Manchester Sekaligus Pep dapat membukukan rekor sebagai pelatih pertama yang memenangi 4 titel secara beruntun.

Baca juga: Akui Menyesal, Gisella Anastasia Sampaikan Permohonan Maaf Sambil Menahan Tangis

Duel Mourinho vs Guardiola memang layak dilabeli klasik.