Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pasangan calon Bupati Solok Selatan Khairunas-Yulian Efi dinyatakan menjadi pemenang dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solok Selatan 2020.
Hal ini diketahui setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solok Selatan melakukan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten dalam Pilkada Solok Selatan.
Berdasarkan hasil rekapitulasi rapat pleno terbuka KPU tersebut, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 1 Khairunas-Yulian Efi memperoleh suara terbanyak yakni 35.420.
Baca juga: Paslon Ra-Rudi Unggul Rekapitulasi Suara Pilkada Pesisir Selatan 57,24 Persen, Kalahkan Petahana
Baca juga: Hasil Rapat Pleno Rekapitulasi Surat Suara Pilkada Pesisir Selatan, Suara Paslon Ra-Rudi Tertinggi
Dengan demikian Khairunas-Yulian dinyatakan menang dalam Pilkada Solok Selatan 2020.
Ketua KPU Solok Selatan Nila Puspita, mengatakan di urutan kedua Abdul Rahman-Rosman Efendi memperoleh 34.464 suara.
Selanjutnya, nomor urut 3 Erwin Ali-Marwan Efendi meraih 21.410 suara.
"Kita sudah selesaikan, perolehan suara tertinggi diraih oleh pasangan calon nomor urut 1," kata Nila Puspita, Kamis (17/12/2020).
Baca juga: UPDATE Hasil 13 Pilkada Sumbar 2020 Versi Sirekap KPU Kamis 17 Desember Pagi
Baca juga: Hasil Pleno KPU, Suhatri Bur-Rahmang Menangi Pilkada Kabupaten Padang Pariaman
Sementara untuk suara terbanyak Pilgub Sumbar di Solok Selatan diraih pasangan nomor urut 2 Nasrul Abit-Indra Catri.
KPU Solok Selatan, kata Nila Puspita, akan mengirimkan hasil rekap pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur ke provinsi untuk dilakukan perekapan.
Ia mengatakan semua tahapan yang dilakukan berjalan dengan lancar.
Namun memang ada keberatan dari sejumlah saksi.
"Tapi bukan soal hasil penghitungan, adapun sanggahan-sanggahan dan pertanyaan masih bisa kita jelaskan,"ujar Nila Puspita.
Di Pesisir Selatan Paslon Rusma Yul Anwar-Rudi Hariyansyah Menang
KPU Pesisir Selatan telah selesai melakukan rapat pleno rekapitulasi surat suara, yang dilakukan pada Rabu (16/12/2020).
Hasil dari perhitungan suara tingkat kabupaten itu, paslon Rusma Yul Anwar-Rudi Hariyansyah (Ra- Rudi) peroleh kemenangan.
Paslon nomor dua ini kalahkan paslon petahanan dengan perolehan sebanyak 128.922 suara atau 57,24 persen.
Baca juga: UPDATE Hasil 13 Pilkada Sumbar 2020 Versi Sirekap KPU Kamis 17 Desember Pagi
Baca juga: Hasil Penghitungan Suara Sirekap KPU, Mahyeldi-Audy Masih Unggul di Pilkada Sumbar 2020
Baca juga: Pleno KPU Selesai, Anak Bupati Menang Pilkada, Benny Dwifa: Kami Akan Mengabdi di Sijunjung
Sementara, paslon petahanan atau nomor urut satu Hendrajoni-Hamdanus memperoleh 86.074 suara atau 38,22 persen.
Sedangkan paslon nomor urut tiga Dedi Rahmanto Putra-Arfianof Rajab memperoleh 10.220 suara atau 4,54 persen.
Ketua KPU Pesisir Selatan Epaldi Bahar mengatakan pleno rekapitulasi baik di kecamatan ataupun kabupaten berjalan lancar.
Baca juga: Hasil Pleno KPU, Suhatri Bur-Rahmang Menangi Pilkada Kabupaten Padang Pariaman
Baca juga: Rekapitulasi Suara Pilkada Sijunjung 2020 Tuntas, Benny-Radi Kalahkan Petahana dan 3 Paslon Lain
Baca juga: UPDATE Hasil 13 Pilkada Sumbar 2020 Versi Sirekap KPU Rabu 16 Desember Pagi
"Saat pleno ada pertanyaan dari saksi, karena ketidaktahuan dan kita jelaskan, mereka mengerti," kata Epaldi Bahar, Kamis (17/12/2020).
Hanya saja, pada pleno tingkat kabupaten, saksi paslon nomor satu tidak ikut mentandatangai hasil rekapitulasi perolehan suara.
"Pada pleno semua saksi paslon hadir, namun ketika penandatanganan saksi nomor satu sudah tidak ada di ruangan dan belum konfirmasi kenapanya," ujarnya.
Baca juga: Hasil Pilkada Sumbar 2020 di 13 Daerah Versi Sirekap KPU, Sudah Ada yang Rampung hingga Selasa Pagi
Baca juga: Viral Mobil Warga Dilempar Gear Saat Lintasi Jalan By Pass Padang, Dikagetkan 3 Motor Knalpot Bising
Baca juga: Polda Sumbar Ingatkan Masyarakat Tidak Lakukan Kegiatan Kerumunan Terkait Kemenangan Paslon Pilkada
Epaldi Bahar mengatakan pada tahun 2020 ini partisipasi pemilih sebanyak 68,2 persen.
Persentasi ini meninggkat sekitar lima persen dari sebelumnya, pada tahun 2015 hanya sebesar 64,56 persen.
"Partisipasi pemilih meningkat sekitar lima persen, ada banyak hal penyebabnya, seperti banyaknya program sosialisasi yang kami lakukan, baik jaringan komunikasi dan media daring," ujarnya.
Baca juga: Inilah Hasil 13 Pilkada Sumbar 2020 Versi Sirekap KPU, Kota Solok Rampung 100 Persen
Baca juga: Gerindra Tepis Jagoan Pilkada di Sumbar Kalah Hitungan Cepat, Karena Elektabilitas Prabowo Memudar
Baca juga: Hasil Pilkada Bukittinggi Kamis 10 Desember 2020 Versi Real Count KPU, Erman-Marfendi Unggul
Menurutnya, partisipasi relawan demokrasi maupun sosialisasi dari paslon ikut mempengaruhi partisipasi pemilih pada Pilkada 2020.
Sementara, jumlah suara sah 225.216 atau 97,32 persen, jumlah suara tidak sah 6.209 atau 2.68 persen
Jumlah DPT sebanyak 338,912, jumlah kecamatan 15, jumlah kelurahan 182 dan jumlah TPS 1.100. (*)