Penanganan Covid

Terapi Ozone Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh, Pilihan untuk Menjaga Imun Saat Pandemi

Editor: Emil Mahmud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terapi ozone

TRIBUNPADANG.COM, JAKARTA - Guna menjaga daya tahan atau imun tubuh saar masa pandemi Covid-19 saat ini, berbagai langkah patut untuk dilakukan oleh masing-masing warga masyarakat.

Mengingat segala penyakit termasuk infeksi Covid -19 bisa dicegah dengan daya tahan tubuh yang kuat.

 

Head doctor di klinik Youth & Beauty, dr. Gaby Syerly, M.Biomed (AAM), menjelaskan dengan memiliki imun yang kuat didukung dengan mematuhi protokol kesehatan, bisa eminimalisir risiko tertular virus covid-19.

Banyak cara dilakukan untuk memperkuat daya tahan tubuh. Secara umum, daya tahan tubuh bisa dicapai dengan, mengonsumsi makanan gizi seimbang, tidur cukup, olahraga teratur, dan menghindari stres.

Di antaranyanya, hal itu juga bisa diperkuat dengan terapi, salah satunya terapi ozone.

Adapun, lokasi terapi ini salah satunya ada Youth & Beauty Clinic yang berlokasi di Kemang, Jakarta Selatan.

Selain makan dengan asupan gizi yang baik, ditambah dengan rutin minum vitamin setiap hari.

Ia memberikan saran pemberian vitamin C dosis tinggi serta multivitamin A-Z melalui pembuluh darah juga sangat membantu.

Ada baiknya rutin secara berkala seminggu sekali.

Di Kliniknya juga diadakan terapi ozone, salah satu tujuannya untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

"Ozone sudah diterapkan sebagai pengobatan dalam kedokteran gigi, dermatologi, penyakit menular akut dan kronis, dan pneumologi. Terapi ozone baru-baru ini marak dibicarakan sebagai salah satu alternatif untuk
mengatasi SARS-CoV-2, karena memiliki efek imunomodulator (memperbaiki sistem imun), anti inflamasi, dapat membunuh organisme-organisme tertentu/kuman, menghasilkan nitric oxide dan anti pembekuan darah," jelas dokter Gaby seperti dikutip dari siaran pers, Minggu (18/10/2020).

Ia menjelaskan, ozone berpengaruh terhadap ACE receptor seseorang. Sehingga orang tersebut lebih tidak mudah terinfeksi Covid-19.

Terapi ini juga membantu memberikan efek proteksi terhadap kerusakan jantung. ACE reseptor merupakan enzim yang menempel pada permukaan luar (membran) sel-sel di beberapa organ. Seperti paru-paru, jantung, ginjal.

“Di klinik kami menyediakan terapi ozone sebagai salah satu alternatif pencegahan tertular virus corona sebelum vaksinnya ditemukan. Bisa dengan darah sendiri dicampur
dengan ozone lalu dikembalikan lagi ke dalam tubuh atau dengan cairan Nacl dicampur dengan ozone saja lalu diinfuskan ke dalam tubuh.” jelas dr. Gaby.

Baca juga: Hadapi Pandemi Covid-19, Fatwa MUI Jadi Rujukan Umat Islam

Baca juga: Mahasiswa Diminta Terapkan dan Kampanyekan 3 M, Nizam: Jangan Hanya Teori tapi Dilaksanakan

Selain itu bisa dikombinasikan dengan LLLT ( Low Level Laser Therapy) yakni “sel terapi” dengan energi rendah yang aman dalam mengobati berbagai penyembuhan penyakit.

Halaman
12

Berita Terkini