Antisipasi Penyebaran Virus Corona

Terkait Virus Corona, BPBD Kota Padang Dirikan Posko Demi Satu Komando

Penulis: Rezi Azwar
Editor: Emil Mahmud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi: Kalaksa BPBD Kota Padang, Barlius melakukan penyemprotan disinfektan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di SMP Negeri 18 Padang

Dengan datangnya reagen, Rika Susanti mengatakan laboratorium biomedik FK sudah siap untuk melakukan pemeriksaan.

"Pemeriksaan tiga hingga empat jam selesai untuk satu kasus. Kita punya ahli virologi, ada beberapa dokter dan teknisi yang sudah terlatih mengunakan alat seperti itu," terang Rika Susanti.

Dia mengatakan, kalau soal legalisasi atau izin dari Kemenkes memang belum ada.

Namun, pihaknya sudah bertemu Gubernur Irwan Prayitno dan sudah berkoodinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Sumbar.

"Kita tetap akan melakukan pemeriksaan, meski secara regulasi Indonesia menetapkan harus dari Litbangkes Kemenkes RI, tapi minimal dari kita (provinsi) sendiri sudah bisa mengetahui positif atau negatif dalam waktu 24 jam," terangnya.

Soal kevalidan hasilnya, dia mengungkapkan hasil pemeriksaan valid karena laboratorium FK sudah sesuai standar.

"Satu pekan ini, Insya Allah siap. Sekarang kan masih suspect dan dugaan-dugaan, dengan adanya hasil pemeriksaan laboratorium tiga hingga empat jam selesai," tutur Rika Susanti. (TribunPadang.com/Rezi Azwar/Rizka Desri Yusfita)

Berita Terkini