12 Hari Siswi SMP Makassar Diculik 2 Wanita Bermasker: Disiksa, Ancam Kirim ke Papua, lalu Dilepas

Editor: Saridal Maijar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penculikan

TRIBUNPADANG.COM - Seorang siswi SMP di Kota Makassar mengaku diculik oleh dua wanita bermasker.

Selama 12 hari menghilang, korban mengaku disekap, disiksa dan diancam untuk dikirim ke Papua.

Namun, tanpa disadari, korban dilepas begitu saja oleh kedua pelaku.

Korban merupakan seorang siswi kelas 3 salah satu SMP di Makassar yang berinisial SF (15).

Mobil Patroli Polisi Kebetulan Lewat Selamatkan Siswa SD dari Kejaran Para Penculik di Padang

SF mengaku diculik oleh dua perempuan bermasker saat hendak pulang ke rumahnya di Jalan Cilallang, Kecamatan Rappocini, Makassar, Kamis (16/1/2020) lalu. 

SF mengaku diculik sekitar pukul 17.00 WITA.

Satu dari dua perempuan yang menculiknya, kata SF, mendekatinya terlebih dahulu dengan pura-pura ingin bertanya. 

"Dia datangi saya, langsung pergi di sampingku."

"Pundak sebelah kiriku ditepuk karena pakai masker jadi saya tidak terlalu perhatikan mukanya."

"Di situ terakhir kali kuingat," kata SF saat diwawancara wartawan di rumahnya, Rabu (29/1/2020).

Kabur dari 3 Penculik, Siswa SD di Padang Sempat Bingung Lari ke Mana karena Ketakutan

SF mengaku dibawa kedua perempuan itu di wilayah Gowa.

Dia mengaku sempat berteriak di atas mobil tetapi tiba-tiba dia tidak sadarkan diri lagi. 

SF mengatakan, saat di Gowa, dia dibawa ke sebuah rumah kecil dan disekap di tempat itu.

Seingat SF, dua wanita itu tiga kali memindahkan ke tempat lain.

Selain di Gowa, SF sempat menginap di kawasan Sudiang dan Daya yang sama-sama berada di Kecamatan Biringkanaya. 

KRONOLOGI Siswa SD Diculik 3 Pria di Padang, Korban Mengangis Ketakutan Setelah Ditemukan

Halaman
123

Berita Terkini