TRIBUNPADANG.COM - M Rizky Anugrah (7) bocah asal Pangalengan diduga menjadi korban penganiayaan kedua orang tua kandungnya.
M Rizky Anugrah saat ini hanya bisa terbaring, bahkan tidak mampu untuk menggerakkan badannya.
Pemerintah Kabupaten Bandung klaim telah menyalurkan bantuan kepada M Rizki Anugrah (7).
Menurut Kasi Perlindungan Hak Anak Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), Ade Bahrudinata, mengaku pihaknya sudah bekerja sama dengan Pemprov Jabar dan dinas lainnya, seperti Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan untuk menangani Rizki, mulai dari kesehatan, catatan penduduk, hingga hukum.
• KISAH Korban Banjir di Kiliran Jao Kabupaten Sijunjung, Selamat karena Digendong Anak
• Kisah Driver Ojol Sri Raharjo Mendapat Donasi Rp 114 Juta, Berawal dari Mengantarkan Selebgram
"Untuk masalah hukumnya ini ditangani Polda Jabar karena kejadian ini dilaporkan oleh LPPA tingkat Jabar ke Polda," ujar Ade, saat ditemui di kantornya, yang berada di Soreang, Rabu (22/1/2020).
Ade mengatakan, kejadian yang menimpa Rizki ini sudah di laporkan oleh LPPA Jabar karena diduga terdapat tindak kekerasan.
Menurutnya, Polda Jabar juga sudah berkomitmen akan melanjutkan kasus tersebut, tapi sementara dipending dulu, mengutamakan Rizki yang saat itu dirawat di rumah sakit.
"Pihak Polda, sementara belum menahan orang tuanya (kandungnya) karena prioritaskan Rizki yang kedua masalah anak yang ditinggalkan (oleh orang tua rizki)," kata dia
Ade memaparkan, ini baru dugaan telah terjadi tindak kekerasan belum mengarah kepada tersangka.
• Kisah Nenek Rubingah Tinggal Seorang Diri, Viral Dituduh Mengutil Mangga di Pasar Lalu Ditendang
• PROMO DISKON 30 Persen untuk Tiket Kedua Film Akhir Kisah Cinta Si Doel
"Menurut hasil rekam medik rumah sakit menyatakan bahwa anak tersebut akan cacat seumur hidup. Anak itu diduga mengalami tindak kekerasan diperkirakan dengan benda tumpul," kata dia.
Menurut dia, saat itu, Rizki ditangani oleh sembilan dokter.
"Luka di bagian kepala yang sangat berat, kalau luka luar mungkin sudah sembuh," ucapnya.
Luka di Sekujur Tubuh
Bocah yang diduga menjadi korban penganiayaan oleh orang tua kandungnya, M Rizki Anugrah (7), terdapat banyak luka di tubuhnya dan yang paling fatal luka di kepalanya.
Menurut Nani Suryani (47) yang juga merawat Rizki kakak dari ibu angkat Rizki, Alit Rokoyah (45), setelah Rizki dilakukan pemeriksaan medis Rizki diduga dianiaya oleh orang tua kandungnya.
"Rizki mulai seperti ini 4 bulan lalu, dirawat di RS Hasan Sadikin dua bulan dan dipindahkan ke RS Al- Ihsan, di sana dirawat selama satu bulan," ujar Nani, saat ditemui di Kampung Cibolang, Desa Lamajang, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Rabu (22/1/2020).
Nani memaparkan, di tubuh Rizk terdapat banyak luka, seperti di dadanya, sikut, di pantat, lutut, betis, di wajah, dan di Kepala.
"Yang paling fatal lukanya yang di kepala, menurut dokter terdapat gumpalan darah masuk ke otak, akibat (benturan) benda tumpul," kata Nani, sambil menolek kepada Rizki yang sedang terbaring.
• JADWAL BIOSKOP Kota Padang Hari Ini, 23 Januari 2020, Film Akhir Kisah Cinta Si Doel
• Kisah Perjuangan Arya Permana Bocah Obesitas, Ditangani 13 Dokter Spesialis dan Dibina Ade Rai
Nani mengatakan, untuk gumpalan darah di otak menurut medis kemungkinan tidak bisa sembuh total.
"Sekarang menunggu keajaiban Allah saja," kata dia.
Sekarang, kata Nani, Rizki diterapi supaya cepat sembuh, pakai obat herbal karena saat pulang dari rumah sakit tidak dikasih obat apa-apa.
"Mudah-mudahan ada yang peduli, baik pemerintah atau lainya kepada keluarga kami karena keluarga kami, begini adanya keluarga sederhana," ucapnya
Orangtua Diusir dari Kampung
Diduga melakukan kekerasan terhadap anak, orangtua kandung M Rizki Anugrah disebut sudah diusir dari kampungnya.
Diketahui, Rizki usianya masih kecil. Ia adalah bocah yang berusia 7 tahun.
Namun, kini ia ramai dibicarakan di media sosial karena disebut menjadi korban penganiayaan orangtua.
Dari laporan wartawan Tribunjabar.id di Kabupaten Bandung, orangtua bocah tersebut sudah diusir oleh warga.
Hal itu disebabkan akibat dari perlakuan kejamnya terhadap sang anak, yaitu melakukan tindak kekerasan atau penganiayaan.
Kabar soal diusirnya orangtua M Rizki Anugrah ini disampaikan Wakil Ketua Komunitas Lets'go Sedekah Heri.
"Akibat melakukan kekerasan itu," katanya.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui keberadaan dari orangtua Rizki.
Namun, Rizki sendiri kini diasuh oleh pasangan Tahdi dan Alit.
Mereka kini menjadi orangtua angkat bocah 7 tahun itu.
Diketahui, mereka tinggal di Desa Lamajang, Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Namun, orangtua angkat yang mengasuh M Rizki Anugrah kini tampaknya tengah kebingungan.
Hal ini disebabkan kondisi sang bocah yang memilukan sehingga butuh pengobatan.
Namun, keterbatasan finansial disebut Heri membuat Rizki kini tak lagi berobat ke rumah sakit.
Terlebih, kondisi ibu angkatnya juga sakit keras karena menderita penyakit jantung.
Hal lain yang menjadi masalah adalah nama Rizki ada di Kartu Keluarga atau KK yang dipegang orangtua kandung.
Oleh karena itu, bocah 7 tahun yang dianiaya itu tak memiliki asuransi kesehatan, seperti BPJS.
"Dia tidak bisa masuk BPJS soalnya KK nya di orang tua aslinya," kata Heri.
Seperti diberitakan sebelumnya, kondisi Rizki saat ini memprihatinkan
Disebutkan, bocah 7 tahun itu sampai sudah tak bisa apa-apa. Ia tak bisa duduk dan berjalan.
Untuk berbicara pun, bocah kecil itu disebut tak bisa.
"Rizki sekarang tidak bisa apa-apa, jangankan berjalan, ngomong saja sudah tidak bisa, duduk tak bisa," kata Wakil Ketua Komunitas Lets'go Sedekah, Heri.
Menurutnya, bocah asal Kabupaten Bandung itu bahkan kesulitan bergerak saat posisi tidur.
Tubuhnya harus digerakkan orang lain agar bisa berganti posisi.
"Kalau tiduran mau ganti posisi juga harus dibantu tak bisa sendiri," katanya.
Tak hanya kesulitan gerak, ia juga disebut sudah tak bisa mengonsumsi makanan berat.
Berdasarkan kondisi terbarunya, Rizki hanya minum susu yang dikonsumsi melalui selang di hidungnya.
"Susu juga kemarin pakai selang lewat hidung, cuma sekarang selangnya dicabut karena katanya selangnya sempat mampet," kata Heri.
Selain itu, hal menyedihkan lain dari bocah 7 tahun ini adalah bekas luka yang berada di sekujur tubuh.
Disebutkan, bekas luka itu memenuhi tubuhnya mulai dari kepala hingga kaki.
"Dari kepala sampai ke ujung kaki itu banyak bekas luka," ujar Heri.
Fotonya Tersebar
Di media sosial pun, foto-fotonya kini tersebar luas, bahkan beredar pula foto saat sang bocah masih dalam keadaan sehat.
Dari postingan akun Yuni Rusmini, M Rizky Anugerah kering kerontang.
Ia pun hanya bisa terbaring di tempat tidur dan mengenakan selang di hidung.
Tak hanya itu terlihat di tubuh bocah 7 tahun itu terdapat luka-luka.
Disebutkan, luka didapat M Rizky itu adalah hasil perbuatan penganiayaan.
Bukan saja badannya, dari penganiayaan itu M Rizky disebut mendapatkan luka serius di otaknya.
Disebutkan, M Rizky mengalami gangguan ingatan hingga mengalami kebutaan.
Akibatnya M Rizky dirawat di RSHS Bandung selama tiga bulan.
Lalu ia juga sempat dirawat Rumah Sakit Al Ihsan Baleendah, selama 2 tahun.
Lantaran keterbatasan ekonomi, kini M Rizky hanya bisa dirawat oleh orangtua angkatnya di rumah.
Orangtua angkatnya berharap mendapatkan bantuan untuk kehidupan sehari-harinya.
Sehari-hari M Rizky masih membutuhkan susu dan popok.
Kisah memilukan M Rizky itu tersebar mengundang keprihatinan dari warganet.
Tak sedikit pula warganet yang mendoakan kesembuhan bocah 7 tahun tersebut.
@yahya_aminullah, "Astagfirullah, orangtua kelakuan xxxx."
@lianaliana5242, "astagfifulloh..orang tua macam apa tega ma anak gt."
Beberapa warganet pun menandai akun-akun seleb dan tokoh lainnya untuk ikut membantu M Rizky.
@thoomszz misalnya, menandai akun Instagram Baim Wong, @baimwong.
@emeraldnaomi, "@gojekindonesia Semoga bs bantu di go give, ramai2 sumbang untuk pengobatan adik ini. Tuhan sll lindungi kamu nak, pulihkan lah Tuhan kembLikan keceriaannya."