Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pemerintah Kota (Pemko) Padang mengadakan rapat koordinasi humas dengan setiap OPD yang ada di Kota Padang, Rabu (9/10/2019).
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan, rapat koordinasi ini dilakukan menyikapi kegiatan yang ada di Kota Padang agar bisa dipublikasi lebih baik dan lebih jelas bagi masyarakat Kota Padang.
"Ini menyikapi berita hoax ataupun berita yang bisa menyebakan perpecahan dan distegrasi bangsa," kata Mahyeldi.
• Gelandang Arema FC, Ridwan Tawainella Bongkar Rahasia Performa Menawan Hingga Putaran II
Dijelaskan Mahyeldi, dengan adanya rapat koordinasi tersebut, informasi yang ada bisa digulirkan secara baik untuk menguatkan pengokohan kesatuan dan persatuan.
Mahyeldi mengatakan, saat ini ada sekitar 9.000 pegawai yang ada di Pemko Padang.
"Setiap orang masing-masing punya 5 media sosial seperti Instagram, Twitter, Facebook, WA dan lainnya.
Satu kegiatan bisa terpublikasi menjadi 45.000 di Kota Padang," kata Mahyeldi.
Mahyeldi berharap, Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Padang bisa menjadi influencer terhadap kegiatan di Pemko Padang.
• Hamdan, Pemuda Taratak Limapuluh Kota Pendiri Malakatech Indonesia, Punya Sertifikat dari Microsoft
"Sekaligus dengan banyaknya kegiatan positif ini akan menekankan kegiatan negatif," kata Mahyeldi.
Mahyeldi juga menekankan pada ASN agar jangan terlarut dengan pemberitaan yang tidak jelas atau hoax.
Selain itu, pemberitaan yang tidak memiliki landasan yang kuat.
"Jangan sampai kita menjadi buzzer daripada informasi. Melainkan bisa menginformasikan hal-hal baik yang ada di Kota Padang," kata Mahyeldi.
Mahyeldi menambahkan, situasi dan kondisi saat ini ASN harus lebih waspada dan hati-hati dengan pemberitaan yang negatif serta mengisi dengan ruang positif.(*)