Sumbar

Olah Daun Gambir Jadi Teh Celup hingga Permen, Kube Sambal Raih Juara 1 se Sumatera Barat

Kelompok Bersama (Kube) Sambal asal Nagari Talang Maua, Kabupaten Limapuluh Kota raih juara 1 penilaian Kube terbaik Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Penulis: Debi Gunawan | Editor: Saridal Maijar
TRIBUNPADANG.COM/DEBI GUNAWAN
Lela Misra mendapat penghargaan sebagai kube terbaik Provinsi Sumatera Barat oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit, Sabtu (17/8/2019). 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Debi Gunawan

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kelompok Bersama (Kube) Sambal asal Nagari Talang Maua, Kabupaten Limapuluh Kota raih juara 1 penilaian Kube terbaik Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Hal ini diumumkan saat upacara penurunan bendera Hari Ulang Tahun (HUT) ke 74 Republik Indonesia (RI), Sabtu sore (17/8/2019).

Kube Sambal konsisten berinovasi dalam pengolahan daun Gambir.

Lela Misra selaku Ketua Kube Sambal menuturkan mereka telah berhasil membuat produk olahan daun gambir menjadi teh celup, permen jelly, dan juga masker daun gambir.

3 Mahasiswa FTI Universitas Bung Hatta Lolos Seleksi Magang di PT Semen Padang

Kube yang beranggotakan sepuluh orang ini sudah berdiri sejak 2015 silam.

Namun karena keterbatasan alat, mereka belum bisa memproduksi dalam jumlah banyak.

"Semoga ke depannya dapat bantuan dari pemerintah berupa alat, terutama alat pemotong daun gambir dan juga oven pengering permen jelly," ungkap Lela kepada TribunPadang.com, Sabtu (17/8/2019).

Sedangkan untuk peminat produknya tidak diragukan Lela lagi, karena sudah dijual ke mana-mana.

"Sudah dijual ke apotek, dinas-dinas, perantau yang ada di Bogor, Batam, Pekanbaru, Pasaman, Padang, dan juga Limapuluh Kota sendiri," ungkapnya.

500 Narapidana di Lapas Anak Air, Padang, Sumbar Dapat Remisi Kemerdekaan

Saat ini, ia dan anggota kelompoknya sedang mengusahakan perizinan dan juga label halal untuk produk-produk mereka.

"Semoga ke depannya perizinan semakin dimudahkan," harapnya.

Karena keterbatasan alat, Kube ini baru bisa menghasilkan pendapatan antara Rp2,5 juta samapai Rp3 juta rupiah per bulannya.

Sebelumnya telah diberitakan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari (DPMD) Kabupaten Limapuluh Kota menyarankan masyarakat setempat memproduksi gambir dalam bentuk jadi guna menekan murahnya harga gambir di pasaran.

Hal ini disampaikan Kepala DPMD Kabupaten Limapuluh Kota, A Zuhdi Perama kepada TribunPadang.com, saat peringatan HGK PKK ke-47 di RTH Lapangan Imam Bonjol, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada, Rabu (24/7/2019).

VIDEO: Kodim 0312 Padang Tampilkan Aktraksi Kolosal yang Bikin Penonton Berdecak Kagum

Halaman
12
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved