Laporan Wartawan Tribunpadang.com, Metria Indeswara
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Silen (40), seorang warga asal Kota Pariaman, Provinsi Sumatera Barat mendatangi rmah sakit pendidikan (RSP) Univeristas Andalas (Unand) guna mengantarkan anaknya bernama Dewi (4).
Kedatangan Silen bersama buat hatinya kali ini tiada lain untuk melakukan operasi bibir sumbing anaknya sendiri.
Sebelumnya, Silen (40) mengaku mendapatkan informasi operasi bibir sumbing dan celah lelangit Rumah Sakit Universitas Andalas (Unand) dari grup whatsapp.
"Alasan saya membawa anak ke sini (RSP Unand-red), karena operasinya gratis," katanya wanita ini sambil menggendong anaknya.
Silen mengatakan, proses administrasi sebelum operasi cukup menyediakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
Ia berharap setelah operasi bibir sumbing ini anaknya memiliki bentuk bibir seperti anak yang lainnya.
"Setelah operasi ini saya juga berharap agar anak kami dapat berbicara dengan lancar," harap Silen.
Seperti pemberitaan TribunPadang.com, guna menyambut hari ulang tahun (HUT) ke 2, RSP Unand bekerja sama dengan Organisasi Nirlaba dari Amerika Serikat (AS) melaksanakan operasi bibir sumbing dan celah lelangit secara gratis.
Lokasi RSP Unand itu terletak di lingkungan kampus Limau Manih, Padang.
Sekadar informasi bagi pengunjung RSP Unand bertolak dari Pasar Raya Padang, cukup membayar angkutan kota (Angkot) seharga Rp 5 ribu.
Sedangkan, waktu tempuh perjalanan sekitar setengah jam dengan jarak sekitar 13 kilometer/Km.
(TribunPadang.com/Metria Indeswara)