Fajar/Rian & Sabar/Reza Masuk Daftar Unggulan Kejuaraan Duni 2025, Ada Ganda Telah Bertahan 11 Tahun

TIM Indonesia menempatkan empat wakil dalam daftar unggulan termasuk Ganda Purta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto atau Fajar/Rian dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani atau Sabar/Reza pada Kejuaraan Dunia 2025 yang akan digelar di Paris, Prancis, 25-31 Agustus 2025 mendatang.

Sejauh ini, ganda putra menjadi satu-satunya sektor yang menempatkan lebih dari dua wakil dalam daftar unggulanmasing-masing Fajar/Rian dan Sabar/Reza tersebut. 

Sesungguhnya, event Kejuaraan Dunia 2025 besar kemungkinan akan menjadi turnamen terakhir Fajar/Rian sebagai tandem setelah berduet selama 11 tahun.

Setelah ini, mereka akan dipisah. Fajar meneruskan kerjasama dengan Muhammad Shohibul Fikri, sedangkan Rian direncanakann tampil bersama Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Perombakan sektor ganda akan dicoba hingga akhir 2025 untuk menemukan kombinasi yang pas demi persaingan level dunia yang semakin sengit.

"Kami belum pernah juara pada kejuaraan dunia karena biasanya meraih medali perunggu," kata Fajar kepada media, termasuk BolaSport.com di pelatnas Cipayung, Jakarta.

"Tentu kami ingin memberi yang terbaik karena ini mungkin menjadi kejuaraan dunia terakhir kami sebagai partner," ucap Rian.

 
"Tetapi, kami mau mengontrol diri karena takut jadi beban. Kami tetap menjaga fokus meski nanti dipisah. Semoga berbuah manis. Persiapan baik tinggal menjaga fokus."

"Kalau diberi target dijadikan motivasi. Namun, lihat selangkah demi selangkah, harua siap terus. Tidak mau datang asal bermain."

Baca juga: Kejuaraan Dunia 2025 - Viktor Axelsen Realistis Belumlah Sanggup Kembali ke Level Permainan Terbaik

"Jika menang, nazar saya ingin menikah, ha-ha-ha. Ingin fokus saja karena ini kejuaraan penting setelah Olimpiade," ujar Fajar.

Fajar menyadari jalan menjadi juara tidak mudah karena mereka juga harus bersaing dengan teman sendiri.

"Dari pelatnas ada dua wakil yang lolos (Fajar/Rian dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana) ke kejuaraan dunia. Siapapun bisa meraih hasil terbaik, tetapi kami tetap saling mendukung dan menguatkan," tutur Fajar.

"Soal dipecah, saya lihat kondisi dulu sekiranya berpartner dengan yang lain setelah akhir tahun karena keputusan berpasangan dengan siapa nanti belum resmi."

Sementara itu, Rian masih ingin melihat hasil pada beberapa turnamen bersama Yeremia.

"Saya akan bicara dengan pelatih setelah dicoba pada beberapa turnamen. Hasilnya seperti apa. Terpenting, mempersiapkan diri mau berpartner dengan siapapun," aku Rian.

Baca juga: Media Malaysia Perbincangkan Alwi Farhan Tembus Kejuaraan Dunia 2025, Riwayat Juara Dunia Junior